Jakarta (Antar) – Komite Permainan Nasional Indonesia (Koni) telah secara resmi membuka Jakarta Exchaarka (Jika) pada 2025 di Pasar Baywalk, 30 April hingga 4.
Read More : Rio Haryanto harap anak-anak kian tertarik dengan F1
Proses ini bersaing dalam tiga pertandingan termasuk MUYTHAI, WHUAK, dan PENQA SILDAT. Turnamen ini diadakan dalam hubungan dengan Candra Asri Group, Barto Baltic, dan Beito Reach.
“Saya secara resmi membuka seni militer di Jakarta Expahaganza 2025 yang berkompetisi di tiga cabang perang, cabang Purnkhiiaiano Snat, kandidat untuk upacara pembukaan Jaka pada hari Rabu.
Marciano Nanman mengharapkan proses ini sebagai salah satu permainan untuk memberikan kesempatan untuk menambah pemain untuk meningkatkan jam penerbangan.
“Para pemain harus selalu bersaing, tetapi kami juga telah melakukan permainan militer anak muda ini,” katanya.
Marciano Asri belajar Asri, Brito Pacif, Baratus, dan semua pihak berpartisipasi dalam JME 2025, yang ia anggap ia akan membantu proses atletik internasional.
“Ketua pusat tengah, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Chandra Anseri dan Baratos atas bantuan mereka.”
JME 2025 juga mengambil gagasan bahwa permainan game hijau untuk mendekati pertemuan komunitas yang lebih besar yang mendorong generasi baru.
“Permainan hijau seperti acara olahraga dan olahraga bisa menjadi lingkungan lingkungan,” tambahnya.
“Mari kita berlangsung dengan acara olahraga, atlet olahraga, manajer olahraga, departemen olahraga, departemen olahraga, cabang olahraga adalah pengaruh pertama pada Indonesia positif.”
Jakarta Exchafaganza 2025 bergabung dengan 400 winers, 200 pemain Muaayhai, dan 100 pemain militer.
Leave a Reply