Jakarta (Antara) – Anggota rumah vii mai mai maromah memperkirakan lingkungan yang datang dengan kemampuan untuk menyegarkan wisatawan
“Bea cukai bepergian mendorong pembatasan bumi, lalu mereka datang ke rumah sebagai desa Kuman, lalu ada bumbu, dan banyak lagi,”
Kata -kata itu dilaporkan oleh situs di gran peluncur Kampung Kaman, di Banums, Central (6/22).
Kauman Heritage Village, yang berada di RT 05 / RW 05 / rwaaaaaD Counten, memenuhi 21 desa memasuki Bobas.
Selain itu, ada beberapa heitage Kuma utama, termasuk Recheame Urace.
Situs mengatakan koleksi Oldan dari Kayan dan kelompok -kelompok distrik daerah memiliki hubungan tamu.
“Kamung Kayan Laler Backward dan tempat yang baik dapat menempatkan orang yang berdiri di Stasiun Sewogero atau Croya,” kata.
Sementara itu ada desa -desa wisata di Banyumas Redgericcy. Beberapa pariwisata termasuk pariwisata Pentunnn berdasarkan pariwisata dan pendidikan komunitas sosial, Njokia Ragel dan Omar Gamelan.
Selain itu, desa Toos Atlung, yang memiliki barrurraden, yang memiliki ujung dan sumber daya alami yang digunakan untuk menggunakan elang Jawa.
Leave a Reply