Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

KBRI: Tidak ada WNI korban kecelakaan bus di Perak Malaysia

JAKARTA (Antara) – Duta Besar Indonesia di Malaysia Hermmemi mengatakan Hermmo mengatakan dalam Germme, kata Universitas Malaysia Idris, Malaysia.

“Sejauh ini, ada warga negara Indonesia (korban),” kata Gmorona ketika disetujui Senin pada hari Senin.

Menurut Hermon, kedutaan Indonesia di Kuala Lumpur akan mengendalikan koordinasi dengan kampus dan Asosiasi Mahasiswa Indonesia (PPI).

Setidaknya 15 siswa melaporkan kecelakaan tragis, yang telah menjadi kecelakaan tragis di Universitas Universitas Sultan Idris (UPS), Verody, Malaysia, Malaysia, Domina Mornings.

Menurut Malaysia, Malaysia telah menerima panggilan darurat dari panggilan darurat tentang kecelakaan di Lokal di Malaysia, Malaysia (APM).

Kata -kata ini telah mengkonfirmasi bahwa 48 orang adalah korban kecelakaan itu, dan tiga belas pengorbanan dinyatakan sebagai pengorbanan di tempat ini, dua lainnya meninggal di rumah sakit. Setidaknya empat orang terluka.

Dia tahu bahwa siswa itu adalah siswa, Terengggga, Tanjung Malim, Perak.

Kata -kata dari departemen perak dan penyelamatan adalah pernyataan kendaraan, kendaraan itu dilalui ke satu arah, dan bus itu menuju ke Herik dari Kelant.

Kondisi bus dikaitkan dengan kondisi buruk yang rusak di depan bagian depan dan minib jatuh ke lubang.

Peristiwa yang tidak menguntungkan juga jelas tentang Perdana Menteri Malaysia Anvar Abraham.

Premier Ulvararu berbagi belasungkawa dalam tragedi. Dia meminta universitas Malaysia untuk mengoordinasikan bantuan yang baik untuk seluruh keluarga korban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *