Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Sembilan emas diperebutkan saat hari akhir kejurnas panjat tebing KU

BANTEN (ANTARA) – Sebanyak sembilan medali emas dari sembilan jumlah pertandingan dimainkan pada hari terakhir pendakian pondok National Championship (National Championship) panjat XIX/2025 di Tangerang City Sport Climbing Center, Banten, pada Senin malam.

Dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Pusat Federal untuk Eskalasi Batu Indonesia (PP FPTI), beberapa atlet yang mewakili provinsi masing -masing, ada dua, yang memperoleh emas dari dua angka yang berbeda, yaitu, Ardana Cikal Damarwulan oleh Jawa Barat (Jawa Barat) dan Rizky Adeza de Jakarta.

Ardana menerbitkan nilai sempurna atau lebih tinggi untuk dua angka yang berpartisipasi, yaitu, Boulder Youth B Putra dan pemimpin pemuda B Rotra.

Sementara Rizky mendaftarkan skor 84,1 dan 41+ untuk setiap Rotra Junior Boulder dan orang -orang muda memimpin putra.

Pada hari terakhir Kejuaraan Nasional, Java Oriental, Java Occidental dan Yakarta memerintah medali.

Nomor pertandingan terakhir Boulder Youth A Puteri, hari terakhir kelompok Escalada dari Kejuaraan Nasional XIX/2025, di Tangorang City Sport Climbing Center, Bantenn, Senin (06/23/2025) di malam hari. Antara/Donny Aditra

Sementara itu, kelompok panjat tebing XIX/2025 menghadiri 375 peserta dari 26 provinsi dan diadakan dari 19 Juni hingga 23 Juni.

Para peserta dibantu oleh administrasi regional FPTI di provinsi masing -masing.

Kejuaraan Nasional bersaing dengan putra dan putra junior Boulder, putra muda dan putra Boulder, Boulder Youth B, putra dan putra, putra dan putra utama, putra muda, putra muda, seorang pemuda terkemuka, seorang putra dan putra, seorang pemuda dan pembusukan yang cepat, seorang pemuda yang cepat atau busuk, mempercepat anak -anak muda.

Kelompok usia mengikuti ketentuan yang dibuat oleh PP FPTI sejak tahun 2024, kaum muda (18-19 tahun), muda 16-17 (tahun) dan B (14-15 tahun).

Berikut ini adalah daftar pemenang dalam sembilan angka, yang dimainkan pada hari terakhir Kejuaraan Nasional, pada hari Senin (6/23), yang diselenggarakan oleh PP FPTI (kualifikasi 1, 2 dan 3 = medali emas, perak dan perunggu).

– Bolder Rotten

Muda:

1. Bomantara Bintang Prayuda, Java Oriental, skor 49.2

2. Muhamad Fídous, Sulawesi Selatan, Skor 44.3

3. Aditya Bagus Pramono, Yakarta, Skor 34.7

Young A:

1. Rizky Aditya, Yakarta, skor 84.1

2. Athaya Khairul Anas, Yogyakarta, Skor 83.9

3. Muhammad Rizky Fadilah, Kalimantan Selatan, Skor 9.7

Pemuda b:

1. Ardana Cikal Damarwulan, Jawa Barat, Skor Atas

2. Yehezkiel oleh Gibbor Gogani, Java Oriental, skor 41+

3. Menyerahkan Bintang Arigayo, Bali, skor 35

– Boulder Partri

Muda:

1. Syifa Solo Azizah, Kalimantan Selatan, Skor 84.8

2. Kinaya Maulidyah, Sulawesi Tengah, Skor 84.6

3. Nafatika Astuti, Java Tengah, Skor 69.9

Young A:

1. Alma Ariella Tsany, Java Oriental, skor 99.1

2. Nisa Angelia Panuntun, Banten, skor 74,8 (Babak 2 sebelumnya, jadi perak diperbolehkan)

3. Zaskia Alzahra, Kalimantan Selatan, skor 74,8 (skornya sama dengan Nisa, tetapi karena putaran sebelumnya menempati 5 tahun, jadi hanya memiliki satu perunggu)

Pemuda b:

1. Mayra Azalia Nabila, Java Oriental, skor 75

2. Ibni Balqis Larasati, Jawa Barat, Skor 35

3. Indah Tiara Azayhra, selatan Kalimantan, skor 34.9

– timbal pot

Muda:

1.

2. Muhamad Firdaus, Sulawesi Selatan, mencetak 35 (skor yang sama dengan Malik, tetapi saat babak sebelumnya menduduki tempat kedelapan, jadi ia hanya mendapatkan uang)

3. Star Aphrial Maulana, Aceh, skor 32+.

Young A:

1. Rizky Aditya, Yakarta, skor 41+

2. Athaya Khairul Anas, Yogyakarta, skor 30 (Babak 3 sebelumnya, jadi diizinkan perak)

3.

Pemuda b:

1. Ardana Cikal Damarwulan, Jawa Barat, Skor Atas.

2. Yehezkiel oleh Gibbor Gogani, Java Timur, skor 41+.

3. Ceding Bintang, Bali, skor 35

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *