Jakarta (Antara) – Manajer Makasar PSM menyesuaikan kualitas bidang pelatihan stadion Kale sebelum balapan Ligue Indonesia 1 musim 2025/26.
Dikutip oleh situs web resmi Indonesia League pada hari Minggu, peningkatan bidang ini ditindaklanjuti oleh PT Harapan Yaya Lestindo, membuat perbaikan, dilakukan pada beberapa poin karena kondisi lapangan.
“Perbaikan dilakukan dengan metode ROP Grass dan melengkapi cara penanaman, seperti pasir”, pemeliharaan Lestindo Pardi Hideat mengatakan.
“Karena daerah di depan penjaga gawang telah kedaluwarsa, rumput sudah mulai berkembang. Selain itu, sistem irigasi dan sprinkling telah diperbaiki karena banyak orang rusak,” lanjutnya.
Stadion Kale, kondisinya sering disorot oleh pelatih PSM Bernardo Tavares, dan menanggapi dewan manajemen klub segera meningkatkan lapangan setelah turnamen 1 2024/25 berakhir.
Kelompok penyair Timur diperkirakan akan mengadakan kursus pelatihan pertama pada 1 Juli, karena pertandingan Ligue 1 Indonesia 2025/26 akan dimulai pada awal Agustus.
“Tujuan untuk meningkatkan waktu untuk rencana pelatihan PSM PSM, sehingga semua harus disiapkan. Tuhan, siap, siap pada bulan Juli,” Rip menjelaskan.
Sebelumnya, Bernardo Tavares telah berulang kali mengeluh tentang status Stadion Kaleovo. Menurutnya, kondisi lapangan yang dia keluhkan karena mudah terluka.
“Kami membutuhkan tempat pelatihan yang baik, setidaknya bidang Kalegova yang kami gunakan dapat ditingkatkan, sehingga kondisinya lebih baik karena mereka memiliki dampak langsung pada risiko cedera pemain,” keluhnya saat itu.
Leave a Reply