Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menlu RI-Prancis pastikan kunjungan Presiden Macron pada Mei 2025

Jakarta (Antara) – Menteri Luar Negeri Sugiono Sugiono dan menteri Prancis dan Prancis Jean Barot telah memastikan bahwa Presiden Prancis Emmanuel Macron akan mengunjungi Indonesia pada Mei 2025.

Program Kunjungan Macron telah menjadi salah satu rencana yang dimaksud pada pertemuan bilateral antara dua menteri luar negeri pada hari Rabu di Kementerian Luar Negeri Indonesia Jakarta.

“Kami membahas persiapan kunjungan dan langkah -langkah prioritas untuk meningkatkan hubungan antara kedua negara dan hasil kunjungan,” kata Menteri Luar Negeri Indonesia dalam siaran pers bersama setelah sesi bilateral.

Sugiono menjelaskan salah satu penekanan utama pada kerja sama bilateral Ri-Prancis pada pertemuan, termasuk transfer energi, keamanan pangan, perlindungan, transformasi digital dan hubungan budaya.

Menurut kerjasama ekonomi, Sekretaris Negara mengatakan di Indonesia pada tahun 2024 Investasi Prancis mendaftarkan kinerja positif sebesar $ 328 juta dan diperkirakan akan meningkat di tahun -tahun mendatang.

Dia mengatakan bahwa Indonesia dan Prancis telah setuju untuk berinvestasi di banyak sektor, termasuk energi terbarukan, mineral kritis, pertanian kreatif, logistik dan transportasi, dan infrastruktur hijau.

Sekretaris Negara juga berharap bahwa kerja sama antara Indonesia dan Prancis, yang akan diterapkan di masa depan, akan menghasilkan hasil konkret kepada orang -orang dari kedua negara dan untuk meningkatkan hubungan bilateral, terutama melalui mengunjungi Macron RI.

“Output yang diperoleh harus nyata, pengaruh dan semua pemangku kepentingan yang bersangkutan,” kata Sugiono.

Presiden Prancis Emmanuel Macron, pada Mei 2025, bertemu dengan KTT Aksi AI Indonesia pada Februari tahun lalu, dengan Menteri Komunikasi dan Digital Hafid Indonesia.

Kunjungan Presiden Macron ke Indonesia akan menjadi pertemuan kedua pemimpin Prancis di Indonesia setelah Presiden François Hollande sebelumnya bertemu dengan Presiden Joko Vidodo di Jakarto pada Maret 2017.

Pertemuan penting lainnya antara pemerintah Indonesia dan Prancis diadakan pada tahun 2011 ketika Perdana Menteri François Fallon dan Presiden Susaylu Bamang Jodoviono bertemu di Jakarta untuk membicarakan pernyataan strategis kedua negara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *