JAKARTA (Antara) – Pelopor perintis perintis perintis Jakarta dari perintis metro Jakarta menangkap tiga pemuda dengan senjata tajam yang terlibat dalam perkelahian di Jalan Kemayoran Gempol, Sabtu pukul 04.30 WIB.
Unit dari Unit Samapta (Kasat), polisi metro pusat Jakarta, Komisaris William Alexander mengatakan penangkapan dimulai saat menghabiskan negara, dan tim menemukan sekelompok anak muda yang terlibat dalam bentrokan itu.
“Selama survei kami menemukan tiga sabit, tongkat golf dan kembang api. Ketiga pelaku segera disediakan untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata William dalam pernyataannya di Jakarta.
Ketiga pemuda itu memberikan masing -masing inisial H (28), C (19) dan A (18). “Mereka diduga terlibat dalam aksi bentrokan yang dijadwalkan,” kata Wiliam.
Saat ini, ketiga pelaku dan bukti telah diberikan di Kantor Polisi Kemayoran untuk menjalani penyelidikan lebih lanjut.
Polisi juga menyelidiki kemungkinan provokator atau kelompok lain yang terlibat dalam perang.
Kepala Polisi Metro Pusat Jakarta, Komisaris Polisi Susatyo Prenomo Condro, menekankan bahwa partainya tidak akan memberikan ruang untuk tindakan kriminal dalam rute kriminal yang menghancurkan masyarakat.
“Kami akan terus melakukan patroli rutin untuk mencegah pertempuran dan tindakan kriminal lainnya. Tidak ada toleransi bagi siapa pun yang mencoba mengganggu ketertiban umum,” kata Susatyo.
Untuk tindakan mereka, para pelaku didakwa sesuai dengan Pasal 2 Bagian (1) dari Pengadilan Darurat 1951 dari 12 kepemilikan senjata ilegal 1951, dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun.
Leave a Reply