Jakarta (Anthara) – Makanan Jakarta Timur, Kantor Pertanian Maritim, Pertanian (KPKP) (KPKP) sedang menyelidiki keamanan pangan dari bahan -bahan berbahaya di enam pasar tradisional di wilayah tersebut.
Tes ketahanan pangan dihadiri pada hari Kamis oleh Asisten Ekonomi Kota Rezim Jakarta Timur, Pembangunan, Lingkungan, Fauji dari Jakarta Timur dan Pasar Jayapalmariam.
“Saya bersama East Jakarta KPKP, Lula dan semua jajaran manajer pemasaran kami mengunjungi pasar ini. Kami juga melihat dengan cermat tes lokasi yang juga dilakukan di enam pasar lain untuk memastikan ketahanan pangan,” katanya.
Enam pasar tradisional yang merupakan lokasi untuk inspeksi keamanan pangan adalah: Pasar Jaya Palmeram, Pasar Ambon/Ampera Kampung, Pasar Pramuka, Pasar Rawamangun, Pasar Jatinara dan Pasar Kapling Cawang.
Foto Archives – Petugas Badan Pangan, Badan Keamanan Maritim dan Pertanian (KPKP) Kota Timur melakukan tes laboratorium pada sampel Chili dan sayuran selama kegiatan pengawasan keamanan pangan terintegrasi di supermarket Tiptop Pond Kubambu, Jakarta Timur pada Kamis (6 // 35). FOTO/INDIANTO EKO SUWARSO/SPT. Fauzi mengatakan pengawasan diambil untuk memprediksi sirkulasi makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya seperti pestisida, formalin, klorin, eBer dan zat berbahaya lainnya.
“Kami juga akan memeriksa apakah itu mengandung pestisida, lalu formalin, klorin, dll.
Menurut Fauzi, pengawasan makanan dari ternak terintegrasi dan produk pertanian adalah upaya khusus dari pemerintah untuk memastikan bahwa produk yang dijual di pasar dibeli dan dikonsumsi oleh masyarakat.
“Jadi keberadaan pemerintah dengan KPKP di sini adalah untuk memastikan bahwa segala sesuatu yang dijual di sini layak dikonsumsi, segalanya, sayuran, buah -buahan, daging, dan segalanya, dan itulah yang kami inginkan,” katanya.
Asisten Kota Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Rejim East City Fauji dan East Jakarta Food, Maritime Agriculture (KPKP) Kantor Taufiq Yulian ke kantor, Jakarta Timur, Pengawasan Keamanan Pangan Pasar Jayapalmariam pada hari Kamis (4/24/2025). Mellom/siti nurhaliza/am. Menurut Taufik Yulianto, kepala Biro Pangan Kota Jakarta Timur, Biro Pertanian Maritim dan Keamanan Pertanian (KPKP) mengatakan dalam kegiatan tersebut bahwa partainya melakukan uji 78 sampel makanan yang merinci 66 sampel pertanian dan 12 sampel ternak.
“Jumlah sampel yang diambil per pasar adalah 11 sampel pertanian dan 2 sampel ternak. Jadi ada 13 sampel secara total,” kata Taufik.
Taufik berharap bahwa kegiatan pengawasan ini dapat memberikan kepercayaan diri publik untuk membeli makanan di pasar Jakarta East Jakarta (East Jakarta).
Biro Keamanan Pangan dimulai pukul 09.00 WIB. Dewan Kota Jakarta Timur (PEMCOTT) telah melihat kantor CPKP (Suddin), manajer LULA dan pasar mendekati pedagang sayuran, buah dan daging di pasar Palmeriam Jaya.
Audit termasuk unsur-unsur sub-divisi Jakarta KPKP Timur, Kantor KPKP, Kantor Regional Metro Jaya PPN PPN, Walikota Jakarta Timur, Ekonomi Distrik Satraman, UKPD PPUPKM, Satpol PP, dan eksekutif yang terkait dengan lingkungan (LH) (LH).
Leave a Reply