Jakarta (Antara) – Pemerintah Kota Jakarta Timur (PMCOT) meningkatkan bek Jalan Basuki Rahmat RW 01 dan RW 02, Cipinang Besar Utara, Jatinegara untuk menghindari pertempuran.
“Pagar 330 -meter -panjang yang memiliki ketinggian dua meter (di Panjitan, di depan pusat Basura), mungkin akan menghindari pertempuran di tanah,” kata Walikota Jakarta Timur Yin Mutamina (bertindak).
Yin menjelaskan bahwa pembangunan para pembela adalah bagian dari proses yang dilakukan oleh pemerintah Kota Jakarta timur untuk memerangi penduduk desa Tsipinang Besar Utara.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Timur Diskusi Kelompok Fokus (FGD) yang diadakan dengan partai -partai yang relevan, seperti Polisi Nasional, Republik Komunikasi dan Kementerian Digital Indonesia (RI), yang mengarah pada pembangunan para penjaga.
Konstruksi hambatan juga merupakan proposal dari masyarakat setempat. Peserta dalam diskusi mendukung pembangunan pagar sehingga tidak ada lagi kecocokan yang mengganggu masyarakat setempat.
“Proposal publik dari RW 01 dan RW 02 juga diwakili oleh RW lain di Besar dari Tsipinang utara, yang merupakan proposal untuk meningkatkan pagar, yang awalnya sangat rendah, membuatnya lebih mudah untuk masalah negatif, seperti itu penting.
Selain itu, konstruksi pagar juga merupakan hasil dari berkolaborasi dengan mitra pemerintah kota Jakarta Timur, seperti Pam Jaya, Kamar Dagang Indonesia (Caddin) dan manajer acara Basura Molly.
“Alhamulilla, terbukti bahwa ketinggian pagar ini baik, itu telah menjadi aman. Simbolnya haruslah keselamatan dan harmoni penduduk,” kata Iin.
Lima elemen masyarakat, terutama pemerintah, akademisi, bisnis, masyarakat, masyarakat, masyarakat, masyarakat dan media (Pentahelix) juga telah dilaksanakan oleh upaya keamanan dan ketertiban umum (Kamtibmas) untuk menciptakan pidato yang bertentangan.
“Di masa lalu, semua RW hadir di sini, Lala, Kamat, semua orang terkait dengan jajaran elemen. Ini menunjukkan bukti bahwa kita semua sepakat untuk terus meningkatkan harmoni dan perdamaian.” Kata iin.
Sementara itu, RW 01 Kelurahan Cipinang Besar Utara Wahidin Nur berharap bahwa konstruksi pagar dapat mencegah pertengkaran yang telah terjadi beberapa kali di Jalan Basarki Rahmat dan remaja pada 01 dan RW 02, desa Cipinang Besar Utara.
“Mudah -mudahan, pemerintah kota di pemerintahan Jakarta Timur akan memotivasi penduduk AS RW 01 dan RW 02 untuk membuat persaudaraan yang lebih baik,” kata Wahdin.
Leave a Reply