Jakarta (Antara) – Perdana Menteri Jepang Shigeru Isiba mengumumkan bahwa pemerintah Jepang diselenggarakan untuk mendukung upaya Indonesia untuk mencapai pekerjaan diri yang merupakan salah satu rencana prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Salah satu dukungan Jepang disediakan oleh Sistem Produksi Masyarakat Asia (AZEC).
“Kami ingin mendorong kerja sama di bidang sumber daya dan infrastruktur untuk mempertahankan peran keamanan dan keamanan melalui berbagai cara,” Perdana Menteri Isiba ketika ia mengeluarkan pernyataan bersama dengan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo di Bogor, Bogor City, Bogor City.
Pada kesempatan yang sama, Perdana Menteri Isiba juga mengkonfirmasi komitmen Jepang bekerja sama dengan Indonesia dalam proyek karbohidrat, energi baru dan terbarukan serta mineral penting.
“Selain itu, di Departemen Ekonomi, telah disepakati
Unit Muara Laboh dari Power Gas (PLTP) di selatan —lok, selatan –sumatra, telah beroperasi sejak 2019 dan telah menyediakan 85 MW. PLTP Mura Laboh adalah salah satu dari 15 proyek pengembangan PLTP di Indonesia yang didukung oleh sistem integrasi AZEC.
PLTP Mura Laboh dijalankan oleh PT Supreme Energy Muara Laboh (SEML), proyek bersama perusahaan Indonesia dan Jepang. SEML sekarang dalam tahap unit pengembangan 2 PLTP Mura Laboh dan Unit 3 PLTP Mura Laboh, yang masing -masing bertujuan untuk beroperasi pada tahun 2027 dan 2033.
Perdana Menteri Isiba mengunjungi Bogor Hall pada hari Sabtu dan Perdana Menteri Yoshiko Isiba dan pemerintah Jepang untuk bertemu dengan Presiden Prabowo. Di Istana Bogor, kedatangan Perdana Menteri di Isiba telah menyambut upacara sambutan para prajurit, serta kehormatan booming.
Presiden Prabowo kemudian mengundang Perdana Menteri Islandia untuk bertemu Four Eyes (tête-à-tête) di kantor presiden. Kemudian mereka terus bertemu dengan pertemuan dua negara dengan delegasi Jepang dengan pemerintah Indonesia di Ruang Garuda, Gedung Putih Presiden Bogor.
Pada pertemuan tersebut, keduanya sepakat tentang jumlah tips perusahaan, yang mendukung rencana prioritas pemerintah Jepang, Prabowo, serta keberlanjutan pangan, energi berkelanjutan, pertumbuhan dan pertumbuhan ekonomi, kapasitas advokasi dan makanan nutrisi gratis.
“Saya bertemu dengan Presiden Prabowo untuk kedua kalinya dan menurut saya, pertemuan ini merupakan kesempatan penting dan juga sangat penting untuk mengambil satu langkah untuk meningkatkan hubungan Jepang dengan Indonesia,” kata Perdana Menteri ISBA, yang memberikan hasil pertemuannya dengan Presiden Prabowo.
Leave a Reply