Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Polisi selidiki kasus anak terkena peluru nyasar di Cengkareng

JAKARTAN (ANTARA) – Polisi telah menyelidiki pekerjaan M pertama (6), dirancang untuk menabrak peluru lereng ketika dia tertidur di rumahnya, Kylark, Jakarta Barat.

“Kami masih menyelidiki, mengumpulkan bukti dan mengumpulkan saksi,” kata investigasi kriminal polisi Yakharta barat Kamis.

Dia mengatakan bahwa rekannya mengajukan bukti kasus Selasa (11/2) pada 22. 15 untuk mengungkapkan penembakan penjahat.

Dia menjelaskan bahwa insiden itu terjadi di toko reformasi sepeda Cengkareng.

Insiden itu mengatakan bahwa Arfen terjadi ketika para korban tidur dengan orang tuanya di rumah, yang juga merupakan bengkel sepeda.

“Sekitar 22:15 vib, ada ketinggian, dan setelah itu suara semuanya jatuh. Segera setelah itu, bocah itu berkata dengan ringan,” kata Arfhhan.

Setelah itu, ketika orang tuanya membuka selimut yang dikenakan korban, orang tua korban terkejut bahwa darah tetap dari rintangan kiri.

“Panik dan khawatir tentang anak mereka, orang tua dari korban segera melarikan diri ke rumah sakit terdekat untuk perawatan medis,” kata Arfhhan.

Polisi menyediakan artileri peluru, yang dianggap sebagai penyebab cedera korban.

Peluru sekarang melakukan tes balistik di laboratorium barekim forensik (laboratorium) untuk mengetahui jenis senjata dan fondasi tembakan.

“Kami mendapat artileri peluru dan sekarang menjalankan tes balistik selama penyelidikan kriminal polisi Bareskim nasional untuk mencari tahu dari mana peluru itu berasal,” kata Arfan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *