JAKARTA (Antara) – Menteri Luar Negeri Indonesia (Menteri Luar Negeri) Sugio dan Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio menekankan komitmen bersama untuk terus memperkuat kemitraan strategis bilateral di berbagai bidang dan politik dan keamanan, perdagangan, investasi.
Pada pertemuan bilateral di Washington DC, Rabu (4/16) waktu setempat, Sugio memberikan beberapa inisiatif Indonesia untuk memfasilitasi investasi di Rubio.
“Pemerintah Indonesia telah mengambil banyak langkah tidak teratur untuk memfasilitasi dan menciptakan situasi konduktif bagi investor asing,” katanya dalam pernyataan tertulis dari Kementerian Luar Negeri Indonesia pada hari Kamis.
Menteri Luar Negeri Indonesia juga mendukung penguatan kerja sama ekonomi Indonesia, terutama sehubungan dengan rantai pasokan dengan menyerukan investor AS untuk berinvestasi di sektor mineral kritis seperti Nikla dan industri utama lainnya.
Selama pertemuan Sugion, ia memberikan berbagai prioritas dan program Presiden Asta mengutip Prabowo Subrurum, yang termasuk keselamatan makanan dan energi, keturunan dan sumber daya manusia.
Selain kerja sama ekonomi dengan Sugio dan Rubio, mereka juga membahas masalah regional seperti Laut Cina Selatan dan Palestina. Kedua menteri mengkonfirmasi pentingnya memprioritaskan semangat kerja sama dan dialog dan mencapai stabilitas dan kedamaian.
Sejauh menyangkut Palestina, Menteri Luar Negeri Indonesia memberi tahu kami bahwa Menteri Luar Negeri bahwa kunjungan Presiden Prabow di Mesir, Yordania, Qatar, Uni Emirat Arab dan Türkiya mencerminkan peran aktif Presiden Prabow minggu lalu untuk mendukung proses perdamaian.
Sugio juga menekankan bahwa kesiapan Indonesia untuk menerima pengungsi Palestina untuk menderita perawatan sementara di Indonesia sebelum kembali ke tanah air mereka.
“Pemerintah Indonesia siap untuk evakuasi, sementara sekitar 1.000 warga Palestina di Jalur Gaza terluka untuk dirawat di Indonesia,” katanya.
“Mereka kemudian akan dipulangkan ke Gaza,” kata Menteri Luar Negeri Indonesia, dan pada saat yang sama menekankan penolakan Teguhov terhadap Indonesia tentang mencoba memaksa relokasi permanen warga Gaza dalam bentuk apa pun dari negara asal mereka.
Menteri Luar Negeri Sugio menjadi bagian dari delegasi Indonesia di Amerika Serikat pada 16-23. April 2025 untuk menegosiasikan tingkat impor timbal balik yang menunda pemerintah Presiden Donald Trump. Tim yang dipimpin oleh Menteri Ekonomi Airlangga Hartart juga terdiri dari Menteri Keuangan Sri Mullyani Indrawati.
Anggota tim perundingan Indonesia kadang -kadang bertemu dengan Perwakilan Penjualan AS (USTR), Menteri Perdagangan, Menteri Keuangan dan Menteri Keuangan AS.
Leave a Reply