Jakarta (Antara) – Bursa Efek Indonesia (IHSG) (IHSG) – Indeks pada hari Jumat sore, peserta pasar, terutama orang asing, prihatin dengan transportasi kebijakan tarif oleh presiden Amerika Serikat Donald Trump.
JCI ditutup 214,85 poin atau 3,31 persen menjadi 6.270,60. Sementara 45 saham terkemuka atau indeks LQ45 turun 27,76 poin atau 3,80 persen menjadi 703,63.
“Hibah regional Asia melemah, di mana pasar bertarung setelah pernyataan Presiden AS (AS), Donald Trump, bahwa tarif untuk Meksiko dan Kanada akan diterapkan minggu depan, sementara Cina akan didakwa dengan survei 10 persen.”
Selain itu, meningkatkan angka untuk Cina tentu memiliki dampak yang signifikan pada perekonomian mereka, yang sangat tergantung pada ekspor dan perdagangan bebas.
Secara umum, ia membangkitkan kekhawatiran akan Perang Perdagangan Dunia yang dapat membebani ekonomi global.
Di luar negeri, para peserta pasar menunggu efisiensi dan di antara mereka setelah pemerintah.
Peserta di pasar berharap bahwa lembaga yang baru dibentuk dapat menerapkan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG) ke latar belakang lampu sorot dalam sejumlah kasus korupsi di negara ini.
Suasana lain adalah penurunan peringkat saham MSCI Indonesia oleh Morgan Stanley dari bobot yang sama menjadi kekurangan berat badan.
Selain itu, partisipasi masalah perbankan Bumn untuk mendukung tiga juta program pengembangan rumah juga merupakan masalah pasar. Diimplementasikan bahwa pemerintah telah ditunjuk oleh bank -bank negara untuk membiayai program tersebut.
Namun, pasar memastikan bahwa tidak diketahui kualitas aset dalam pembiayaan, pembiayaan tenor, debitur masa depan dan faktor -faktor lain mungkin dapat mengurangi efisiensi perbankan Bumn.
Terbuka, JCI berguna di area negatif sampai sesi pertama saham ditutup. Di sesi kedua, JCI masih di rumah di zona merah sampai perdagangan stok ditutup.
Berdasarkan indeks sektor IDX-IC, sepuluh atau semua sektor yang dipimpin oleh sektor Landy, yang turun 5,82 persen, diikuti oleh sektor energi dan sektor infrastruktur, yang turun 3,53 persen, dan industri 3,21 persen.
Saham yang paling banyak mengalami keuntungan adalah XSS, Live, FMI, hits dan Inai. Sementara saham yang mengalami pelemahan, yaitu Rony, Trus, Lion, Java dan Elite.
Insiden perdagangan saham adalah 1.139.000 kali lebih besar dari transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan dengan 18,51 miliar saham senilai 12,98 triliun rp. Secara total, 209 saham dengan 435 saham yang turun dan 311 tidak bergerak dalam nilainya.
Bursa Efek Regional Asia sore ini termasuk indeks Nikkei mencapai 1.100,67 poin atau 2,88 persen menjadi 37.155,50, indeks Shanghai melemahkan lumpur -index melemah 11,90 persen atau 0,75 poin hingga 1.574,70 dan indeks indeks reden waktu Straits Times.
Leave a Reply