Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pakar dorong Apple bangun pabrik di RI guna pacu serapan tenaga kerja

JAKARTA (Antara) – Aulia Falianty, Ekonomi dan Profesor Ekonomi dan Fakultas Bisnis di Universitas Indonesia, mendorong Apple untuk membangun fasilitas produksi di negara ini, sehingga meningkatkan penyerapan tenaga kerja dengan mendorong pertukaran teknis.

Pada hari Senin, ia mengatakan bahwa pembukaan dapat dimulai di garis perangkat keras dan kemudian melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi ketika ia menyiapkan kesiapan sumber daya manusia (SDM).

“Misalnya, perangkat pertama fase, tahap kedua untuk perangkat lunak dan tahap ketiga dari teknologi tinggi -tinggi ketiga atau penuh. Itulah sebabnya setidaknya tahap ini bukan miliar dolar AS, tetapi mungkin tiga kali lipat,” katanya.

Dia menyatakan bahwa, untuk mendukung hal ini, pemerintah harus mengembangkan upaya perantara untuk mempromosikan komponen Finlandia (TKDN) dan isu -isu penting lainnya dari Apple Indonesia.

Dia ditambahkan untuk memenuhi produksi tinggi, seperti Apple, permintaan investasi, perlu bekerja antara kementerian dan organisasi, mengatakan bahwa peningkatan investasi harus didukung dengan kepastian secara hukum, sumber daya manusia dan kemampuan keamanan digital dan jaringan yang kuat.

Ini juga terkait dengan rencana Kementerian Industri (Kemenperin) untuk meningkatkan nilai minimum ponsel TKDN dari 35 % menjadi 40 %.

Menurutnya, melihat keadaan ekonomi global, itu cenderung menjadi orang yang protektif di usia Amerika Serikat yang memilih Presiden Donald Trump, sebuah strategi untuk meningkatkan nilai TKDN yang dapat membuka lebih banyak pekerjaan.

“Jumlah TKDN masih realistis untuk mencapai dunia bisnis. Pada saat ini Trump, saya pikir kebijakan ini relatif dapat diterima,” katanya.

Sebelumnya, menteri industri Agus Gumiwang Kartasmita telah melaporkan bahwa partainya mendorong Apple untuk menggunakan sistem investasi pertama atau konstruksi pabrik/pabrik. Sebelumnya hingga 2023, Apple telah menerapkan opsi sistem investasi ketiga, membangun sistem inovasi dengan menyiapkan Apple Academy.

“Kami sedang mempertimbangkan untuk mendorong Apple untuk menggantikan sistem pengembangan pabrik adalah menciptakan lapangan kerja dari investasi,” kata Menteri Industri Jakarta pada hari Senin (1.6.2025).

Kementerian Industri mengatakan bahwa debat investasi disebutkan dalam US $ 1 miliar dolar AS masih belum memenuhi prinsip keadilan yang terlihat dari empat pandangan, yaitu investasi Apple di negara lain, berinvestasi dalam produsen data seluler, kabinet dan tablet (HKT) Indonesia Apple, pendapatan dalam ekosistem.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *