Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

KPK serahkan 142 bukti di sidang penetapan tersangka Hasto Kristiyanto

Jakara (Antara)-Komisi untuk Pemberantasan Korupsi (KPK) mempresentasikan 142 tes dalam pertemuan yang diatur oleh Sekretaris Jenderal yang mencurigakan (Sekretaris Jenderal) dari Perjangan Hast Kristiyanto yang mencurigakan.

“Kami berencana untuk menyajikan bukti yang diwawancarai, dengan 153, tetapi 11 di antaranya muncul dalam bentuk tes elektronik, dan rencana hari ini adalah tes tertulis,” kata direktur sementara Biro Biro Hukum KPK di Kantor Iskandar Marwanto, setelah persidangan di Pengadilan Distrik Jakarta Selatan pada hari Senin.

Iskandar memperhatikan bahwa 142 tes tertulis telah disajikan dan diyakini bahwa mereka telah memenuhi persyaratan formal.

Sementara itu, hakim telah meminta 11 tes elektronik lainnya ditunda dan disajikan ke besok atau Selasa (11/2).

Mengenai validitas yang ditentukan berdasarkan dua kecurigaan yang sesuai, ia percaya itu dicapai dan diuji oleh KPK di laboratorium forensik.

“Dalam tahap investigasi dan investigasi, tes tertulis adalah dalam bentuk dokumen administrasi dan sedang mencari penyitaan dan pemeriksaan risalah pertemuan,” jelasnya.

Lalu ada juga keterikatan dengan konfirmasi Komite Pengawasan (DEWAS), yang menunjukkan bahwa pencarian sekretaris jenderal PDI -P -P Hasto Kristiyanto, Kusnadi tidak melanggar hukum.

KPK juga membawa foto -foto yang menunjukkan bahwa Kusnadi bersama Hasto ketika ia memasuki gedung KPK pada saat kecelakaan.

Dia menganggap foto itu sebenarnya bahwa Hasto telah mengirimkan sesuatu kepada Kusnadi untuk menunjukkan pengirimannya.

“Kemarin saya ditolak dan saya tidak menerima apa pun. Ini adalah salah satu dari kami, kami memiliki rekaman yang tentu saja dapat membuktikannya,” katanya.

Senin (10/2), giliran KPK untuk mengirimkan tes yang ditulis dalam proses pra-pemrosesan Sekretaris Jenderal PDI Perjuman Hasto Kristiyanto (Sekretaris Jenderal).

Jadi, Selasa (11/2), KPK memperkenalkan saksi ahli dalam persidangan. Selain itu, Rabu (12/2) Hasto dan KPK mencapai kesimpulan masing -masing.

Kamis (13/2) Penyebab awal Hasto Kristiyanto terhadap KPK diadakan di Pengadilan Distrik Jakarta Selatan (13/2).

Penyelidik KPK telah menunjuk dua kecurigaan baru, yaitu, sekretaris jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto (HK) dan pengacara Donny Trip Istiqomah (DTI) dalam serangkaian kasus Harun Muku pada Selasa 24 Desember 2024.

Presiden KPK Sty Bodiyanto sebelumnya telah mengungkapkan bahwa HK mengatur dan mengendalikan DTI untuk menekan anggota KPU KPU Wahyu Setiawan Wahyu Setiawan telah mampu membentuk Masiku MASKU sebagai kandidat untuk anggota parlemen Indonesia oleh Sumatra Selatan II.

HK juga menduga bahwa peraturan dan kontrol DTI secara aktif dan melakukan korupsi dan dikirim ke Wahyu Setiawan melalui Agustiani Tio Fridelina.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *