JAKARTA (Dalam) – DKI Jakarta Zakarta Disaster Management Agency (BPBD) mengatakan bahwa lokasi yang terkena dampak banjir pasti telah ditarik dan orang -orang mulai membersihkan sisa bahan banjir.
“Semua daerah tidak lagi banjir”
Dia mengatakan bahwa daerah Jakarta dibanjiri pada hari Senin (7 Maret) di pagi hari pada hari Rabu (7 Maret) sekitar pukul 20:40.
Saat ini, penduduk, termasuk Johan, rumah -rumah yang banjir, telah mulai membersihkan bahan yang dibawa oleh banjir.
Menurutnya, situs pengungsi masih di beberapa titik dan para pengungsi akan kembali ke rumahnya setelah proses pembersihan selesai.
“Masih ada orang untuk situs pengungsi, karena proses pembersihan saat ini,” katanya.
Johan juga menambahkan bahwa berkat upaya koperasi BPBD, kantor SDA, kantor Gulkarmat, tanpa kantor Marga, Layanan Lingkungan, Satpol PP dan Kelurahan PPSU dengan cepat menyelesaikan Struktur Organisasi Regional (OPD).
Selain itu, ia melanjutkan, masing -masing perusahaan membantu staf berikut untuk menyedot air dan tali bekerja dengan baik dengan perangkat pendukung.
“Peran alasan komunitas seperti RT/RW, FKDM dan komunitas lain juga terkait dengan upaya ini, serta dukungan TNI/Polly,” katanya.
Johann mengatakan bagian -bagian Jakarta disebabkan oleh sejumlah sungai atau sungai seperti Siliawang, Kali Angke dan Kali Paisangrahan.
Data banjir terburuk terjadi pada hari Selasa (7 Maret) ketika jumlah RT banjir mencapai 122 dan ketinggian air lebih dari tiga meter.
Leave a Reply