BOGOR CITY (Antar) – Komisaris Utama Polisi Bagora Eco Petya mengatakan bahwa para korban kecelakaan kematian di Ciawi Toll (GT), Boogor, Jawa Barat, meningkat menjadi delapan orang mati dan 11 cedera.
“Orang yang meninggal delapan dan melukai 11, terakhir kali,” kata Kobe Eco pada awal Rabu.
Sebelumnya, ia mengumumkan insiden yang terjadi pada hari Selasa (4/2) di malam hari, sekitar 23.30 WIB memimpin fakta bahwa enam orang tewas dan dua orang terluka.
Setelah insiden itu, korban meninggal atau terluka, segera menuju ke rumah sakit Caiwi (RSUD) regional untuk mendapatkan perawatan.
Kecelakaan mematikan ini juga menyebabkan kerusakan pada enam mobil, tiga dari mereka rusak dan dikalahkan lagi.
Komses Eco menjelaskan bahwa kecelakaan di jalan berbayar oleh Jakarta Bogor tepat di gerbang berbayar Ciawi terjadi pada hari Selasa sekitar pukul 23:30.
Pada saat itu, truk dengan beban galon berjalan dari arah Chiawi ke Jakarta, dan kemudian selamat dari kecelakaan rem tepat di papan tulis.
“Diasumsikan bahwa kendaraan itu selamat dari rem (kegagalan rem), sehingga menabrak sejumlah kendaraan yang melakukan transaksi (skor elektronik), tiga kendaraan hancur, tiga mesin lain rusak,” kata Kobe Eco.
Saat ini, Departemen Kepolisian Lalu Lintas Bogor Urban membuka kembali gerbang Ciawi, yang ditutup dari kebutuhan untuk mengevakuasi kendaraan dan menabrak korban.
Leave a Reply