Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

BPK soroti pengelolaan anggaran transisi seiring perubahan Kemenkumham

Jakarta (Antara) – Badan Dit Audit Tertinggi (BPK) meningkatkan risiko mengelola anggaran transisi di tengah infrastruktur di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, karena proses yang terinfeksi dapat meningkatkan risiko manajemen domestik dan aset pada tahun 2024.

“BPK melepaskan risiko dalam pengelolaan anggaran transisi, yang merupakan kemungkinan gangguan biaya barang dan jasa serta risiko risiko.”

Seperti diketahui, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dibagi menjadi Kementerian Hukum (Camenkum), Kementerian Hak Asasi Manusia (Camenham), serta Kementerian Imigrasi dan Peningkatan (Caminimp). Kelayakan pengumuman (pengumuman penuh) tentang pemberitahuan Kementerian Asisten untuk Kementerian Asisten untuk Kementerian Asisten untuk penggunaan perubahan ini, tugas dan daya tahan pekerjaan, terpengaruh.

Pada kesempatan ini, Nyomen memberikan pentingnya transparansi dan tanggung jawab untuk Administrasi Keuangan Negara pada tahun 2024. Tujuan dari ujian ini adalah untuk menilai lukisan laporan keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Negara (SAP), untuk mengungkapkan informasi, mematuhi aturan dan efektivitas sistem kontrol internal.

Mengikuti rekomendasi hasil pemeriksaan sebelumnya, itu juga menjadi bagian penting dari agenda ujian tahun ini.

“Pada semester pertama 2024, 2.369 rekomendasi diajukan ke Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, dan dicari hingga 90,38 %.

Dengan berfokus pada hasil pengamatan dan peningkatan objek, tujuan BPK adalah untuk menciptakan rekomendasi strategis bahwa pemerintah keuangan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dapat meningkat untuk kepentingan publik.

Menteri Hukum (Mankum) Supratman Andy Agtas menyambut ujian BPK.

“Rezim keuangan yang berkualitas adalah prioritas dalam periode transisi. Langkah ini dianggap sebagai bentuk manajemen keuangan yang bertanggung jawab dan transparan sambil mewujudkan pemerintahan yang baik,” kata Supratman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *