Sorong (Antara) -Pemerintah Kota Sorak, Provinsi Papua -Selatan -Barat akan menghidupkan kembali transportasi penumpang C penumpang C sebagai upaya untuk mendukung aktivitas pasar modern modern modern Robei. Kepala Badan Transportasi Paul Yawan, di Sorong, pada hari Jumat, menjelaskan bahwa transportasi jalur C sebelumnya dikaitkan dengan beberapa titik strategis di distrik West Sorong, seperti Tampa Garam, Tanjung Kasuarari dan Saoka untuk sementara waktu berhenti karena dikaitkan dengan keamanan vital.
“Kami mengadakan pertemuan dengan pihak -pihak terkait, terutama pemerintah distrik, polisi, upacara dan asosiasi pengemudi transportasi dan dukungan keamanan adalah faktor terpenting yang diperlukan sehingga jalur C dapat bekerja lagi,” kata Paul Yawan.
Kepala Divisi Llaj di Badan Transportasi Kota Sorong, Khanduak menjelaskan bahwa peraturan rute dan lokasi finish akan lebih ditingkatkan sehingga mobilitas penumpang akan lebih diarahkan.
“Reaktif akan dilakukan setelah semua aspek, termasuk keamanan dan infrastruktur, telah dikonfirmasi agar jelas, dan kami juga akan menunggu perintah walikota Sorong untuk pelantikan rute ini,” katanya.
Dia mengatakan tujuan reaktivasi garis C adalah untuk sepenuhnya bertujuan untuk mendukung optimalisasi aktivitas pasar modern RobEI.
“Kami berharap masyarakat mendukung inisiatif ini sehingga keamanan dan transportasi di wilayah tersebut dapat direalisasikan,” katanya.
Leave a Reply