Palestina Salfiet (Antara) – Tentara Israel (20/2) menghancurkan sebuah rumah milik Palestina yang dituduh diserang oleh pasukan di daerah yang diduduki tahun lalu.
Menurut saksi, pasukan Israel melarikan diri dari penduduk di rumah berlantai tiga dan kemudian meledak sebuah rumah di Salfit, barat laut bank.
Rumah itu milik Omar Aldah, yang menikam serangan itu pada bulan Agustus di Holon City, dekat Tel Aviv, yang menewaskan dua orang Israel dan melukai mereka dalam pemboman Agustus lalu dua lainnya.
Awdah kemudian ditembak mati oleh pasukan Israel.
Selama bertahun -tahun, Israel telah menerapkan kebijakan penghancuran rumah sebagai denda kolektif untuk keluarga Palestina yang dituduh terlibat dalam serangan oleh target Israel.
Penghancuran DPR Kamis terjadi dalam serangan mematikan oleh pasukan Israel di barat laut bank, dengan setidaknya 60 orang tewas dan ribuan orang pindah sejak bulan lalu.
Menurut saksi, pasukan Israel mengirim bala bantuan ke kamp pengungsi Zhanning, sementara buldoser terus membangun rumah -rumah Palestina di daerah itu.
Sejak Perang Gaza pecah pada 7 Oktober 2023, setidaknya 920 warga Palestina telah terbunuh dalam serangan oleh tentara Israel dan penduduk ilegal, dan ketegangan terus meningkat di berbagai bagian barat, termasuk setidaknya 920 warga Palestina. Pergi ke Kementerian Kesehatan Palestina.
Juli lalu, Pengadilan Internasional (ICJ) mengatakan pendudukan Israel di wilayah Palestina adalah ilegal, mengatakan bahwa semua pengaturan Israel dievakuasi ke Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Sumber: Anadolu
Leave a Reply