BEKAS Regency, Bekasi -Java (Antara) – Kabupaten Bekasi Kementerian Transportasi (Discub), Jawa Barat, mengatakan partainya akan menambahkan rute baru ke layanan lalu lintas Biscita Trans Wibawa yang terintegrasi dari awal 2025.
“Pada awal tahun 2025, akan ada rute lain dengan terminal Kalijaya di stasiun utama Institut Negara Bagian Bekas,” kata Departemen Distrik Departemen Distrik ARIF di Cicrang, Western -java, Selasa.
Dia mengatakan konstruksi massal dengan sistem layanan Beli sekarang berada di tingkat pengujian yang melayani stasiun Cikarang Route-Jatimula LRT.
Selama kasus ini atau setidaknya sampai akhir tahun ini, orang dapat menikmati transportasi umum gratis.
“Pengenaan tarif ditentukan tahun depan setelah keputusan untuk menentukan identifikasi Trans Wibawa. Dalam persidangan, gratis untuk semua penumpang, ”katanya.
Arif mengatakan telah direncanakan bahwa Trans Wibawa Muk Muk akan bekerja dalam total tujuh koridor dalam tahap. Koridor pertama diterapkan selama periode uji saat ini, koridor kedua pada awal 2025 dan dikendalikan sisa sisa.
Tahun depan, pemerintah daerah juga berencana membangun terminal Trans Wibawa Muki Biscita untuk memfasilitasi akses ke mobilitas kendaraan dan penumpang.
Konstruksi terminal yang dirujuk pada penggunaan dana tambahan dari Jabodetbek Transport Management Agency (BPTJ) di Kementerian Transportasi, yang ditugaskan untuk mengembangkan dan meningkatkan layanan transportasi terintegrasi di daerah Jakarta yang lebih luas.
“Saat ini hanya ada halte bus atau merek Stutop sebagai tempat bagi orang -orang yang ingin menggunakan biscito,” katanya.
Dia berharap bahwa tindakan trans Wibawa Muki akan menjadi solusi untuk mendeteksi kepadatan lalu lintas, terutama di jalan raya dan mengubah kebiasaan orang yang menggunakan mobil pribadi.
“Mudah -mudahan, ini bisa menjadi kebiasaan baru (kebiasaan) oleh komunitas dengan beralih ke penggunaan metode transportasi umum yang menggunakan mobil pribadi,” katanya.
Wakil Ketua Bekas Regency DPRD ARIA DWI Nugraha mengatakan Biscita adalah bagian dari kebijakan sinkronisasi pemerintah melalui Program Strategis Nasional (PSN), yang sepenuhnya didukung oleh pemerintah daerah.
“Tujuan utama dari program ini adalah untuk memberikan layanan masyarakat. Kami menyetujui penggunaan APBD untuk transportasi terintegrasi sehingga orang dapat menggunakan layanan ini ketika mereka berpartisipasi dalam mengurangi kelebihan beban,” katanya. Baca Juga: Bekasi Regency First Regional Budget Trans Wibawa Mukti Juga Dibaca:
Leave a Reply