Jakarta (Antara) – The Deposit Insurance Corporation (LPS) Mempersiapkan proses pembayaran setoran setoran dan likuidasi Ekonomi Bank PT (BPR) Feed Rabaa di Kotik Gater Diageh, South Solok Regency, Distrik Distrik Barat Distrik Barat di Kotik distrik Sumatra.
“Proses pembayaran permintaan untuk menjamin setoran bagi pelanggan dan implementasi likuidasi bank dilakukan setelah izin Feed BPR Rabaa dicabut oleh Otoritas Jasa Keuangan pada 11 Desember 2024,” kata Sekretaris LPS Jimmy Highshine Kamis Kamis di Jakarta.
Untuk membayar permintaan kompensasi untuk pelanggan pelanggan BPR Pakan Rabaa, LPS akan memastikan bahwa deposito pelanggan dapat dibayar sesuai dengan peraturan yang berlaku.
LPS merekonsiliasi dan juga akan memverifikasi data setoran dan informasi lainnya untuk menentukan setoran yang harus dibayar. Rekonsiliasi dan verifikasi akan diselesaikan oleh LPS selambat -lambatnya 90 hari kerja. Dana yang digunakan untuk pembayaran permintaan klaim adat dari Feed Pelanggan BPR Rabaa, berasal dari dana LPS.
Pelanggan dapat melihat status setoran mereka di kantor BPR Pakan Rabaa atau melalui situs web LPS setelah LPS mengumumkan pembayaran pengaduan garansi setoran pelanggan BPR.
Untuk debitur bank, mereka masih dapat membayar angsuran atau penggantian pinjaman di kantor BPR Pakan Rabaa, menghubungi tim likuidasi LPS.
Jimmy telah mengimbau pelanggan BPR Pakan Rabaa, tetap tenang dan tidak disebabkan atau disebabkan untuk melakukan hal -hal yang dapat menghambat proses pembayaran jaminan perbankan dan permintaan likuidasi.
Diharapkan juga bahwa pelanggan tidak mempercayai mereka yang mengklaim dapat membantu pembayaran pembayaran keluhan jaminan gudang dengan serangkaian hadiah atau biaya yang dibebankan kepada pelanggan.
Pelanggan tidak perlu ragu untuk menghemat uang di sektor perbankan karena setoran di semua bank yang beroperasi di Indonesia dijamin oleh LPS.
“Sehingga deposito pelanggan dijamin LPS, pelanggan disarankan untuk memenuhi persyaratan LPS 3T. Persyaratan 3T dicatat dalam akuntansi bank, tarif setoran yang diterima oleh pelanggan tidak melebihi LPS suku bunga jaminan, bukan untuk melakukan a penjahat yang berbahaya bagi bank, “katanya.
Leave a Reply