Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

DKI punya program pengembangan UMKM disabilitas netra

JAKARTA (Antara) – Pemerintah provinsi DKI Jakarta sekarang memiliki program pengembangan bisnis mikro, kecil dan menengah dari ketidakmampuan buta (UMKM).

Dalam pernyataan resmi di Jakarta pada hari Kamis, Gubernur DKI Jakarta Tekuh Settabudi mengatakan bahwa proyek tersebut, yang secara resmi diluncurkan hari ini, menjadi forum yang sangat bebas dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Jakarta.

Menerapkan kegiatan ini sebagai bagian dari upaya kami untuk meningkatkan kecacatan, terutama mereka yang buta harus sangat mandiri dan kompetitif di sektor ekonomi.

“Juga, sekarang Jakarta telah dipindahkan ke kota global, dan saya sepenuhnya mendukungnya,” katanya.

Deku percaya bahwa program untuk berkolaborasi dengan rumah aspirasi, terutama bagi mereka yang cacat, dapat dilanjutkan dan dibuat berdasarkan pelatihan MSM.

“Inilah yang bisa disatukan oleh para penyandang cacat dan memainkan peran aktif dalam pertumbuhan ekonomi Jakarta,” katanya.

Tekuh mengatakan bahwa banyak hal harus diperhatikan untuk menciptakan lingkungan yang mencakup semua hal. Antara lain, siapkan rencana aksi regional dengan disabilitas (RADPD) sebagai alat bagi mereka yang cacat dan pertumbuhan yang stabil.

Kemudian, implementasi Program Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKD) dan pelatihan dan modal aktor MSM dengan target 10 persen dari total peserta berasal dari sekelompok penyandang disabilitas.

Pemerintah provinsi DKI Jakarta (PEMROV) telah melakukan banyak upaya untuk menciptakan lingkungan lebih lanjut. Salah satunya adalah dalam pembangunan TKI Jakarta Basnus.

Saat ini, kafe defafe sudah berada di gedung Balai Kota dan walikota Jakarta Selatan. “Minggu depan kita akan pergi ke Jakarta Timur untuk hotel ini. Terima kasih kepada Tuhan, upayanya berjalan dengan baik. Semua karyawan adalah kekurangan.”

Selain itu, pemerintah provinsi DKI Jakarta telah menciptakan kebijakan balas dendam untuk membalas dendam melalui industri, perdagangan, koperasi, kecil dan menengah (PPKUKM).

Deku percaya bahwa itu mungkin disediakan secara gratis dengan memberikan cacat kepada orang bebas yang menggunakan kiosa di kursi sementara (LOK Semm) dan lokasi target (Lokpin).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *