Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

183 Warga Palestina dibebaskan saat Pertukaran Terbaru Tawanan-Sandera

Gaza (Antara) – Israel pada hari Sabtu (1/2) membebaskan 183 warga Palestina dari tahanannya dari pertukaran tahanan berdasarkan perjanjian saat ini dengan Hamas.

Ketua Klub Penjara Palestina Abdullah Zaghari mengatakan bahwa otoritas Israel telah menghadirkan tahanan yang dibebaskan kepada Komite Internasional Palang Merah/ICRC.

Dari para tahanan yang dibebaskan, 150 dari mereka berasal dari Jalur Gaza, 32 Tepi Barat, sementara sisanya, yang merupakan warga negara Mesir, akan dipulangkan ke Mesir.

Para tahanan Tepi Barat dibebaskan dari penjara pasokan di dekat Ramallah, sementara para tahanan Gaza, yang dibebaskan dari penjara Ketziot di Israel selatan, akan dibawa ke Gaza selatan melalui persimpangan kuerem Xalom yang ditambahkan Israel, tambah Zaghari.

Kesaksian lokal melaporkan bahwa bus yang dibawa oleh warga Palestina yang dibebaskan oleh Israel telah mencapai Khan Younis di Gaza selatan.

Komisi Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) para tahanan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa di antara 183 orang yang dibebaskan pada hari Sabtu, tujuh tahanan akan dideportasi. Namun, komisi tidak menyebutkan negara mana yang akan menerimanya.

Pengecualian dari Palestina dari para tahanan Israel mengikuti pembebasan tiga sandera Hamas Israel yang sebelumnya diadakan pada hari yang sama, yang menandai pertukaran keempat pada tahap pertama perjanjian kebakaran antara Israel dan Hamas. Perjanjian ini berlaku mulai 19 Januari dan fase pertama akan berlangsung enam minggu.

Orang -orang menyambut Palestina dari para tahanan Israel yang telah dibebaskan di kota Ramallah, Bank, pada 1 Februari 2025. (Antara/Xinhua/Ayman Nobani).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *