Antara -PT PLN Energy Indonesia asli (PLN EPI) menunjukkan perdagangan energi gas alam cair dalam infrastruktur pusat, dan menggunakan biomassa cophysy pada koneksi pada tahun 2024.
Bersama dengan PLN Epi, anak perusahaannya, PLN Batubara Niaga (BBN), Adhiguna Ark (Bag) dan Gas Energi PLN (misalnya.
Direktur Epi PLN Iwan Agung Fartantara mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu bahwa partainya akan terus mendukung rencana pemerintah untuk bertindak pada tahun 2060 untuk transisi energi ke NZE.
Iwan berkata: “Salah satu strategi EPI PLN menggunakan gas adalah karena gas adalah energi fosil paling murni, ia menggantikan bahan bakar dan batu bara sebagai beban dasar. Selain itu, dari jangka panjang, gas juga diperlukan sebagai suplemen ke energi terbarukan yang dapat terbarukan “
Menurut Ivan (Iwan), Indonesia kaya akan sumber gas alam, sehingga diharapkan bahwa permintaan gas alam akan terus tumbuh.
Pengembangan infrastruktur gas alam cair menengah dan hilir sangat penting untuk PLN, yaitu, mempercepat penggunaan gas alam dan energi bersih, efisien dan ramah lingkungan untuk menggantikan penggunaan bahan bakar.
Selain itu, PLN EPI mengembangkan kopi (bahan bakar diganti) ke PLN PLTU melalui biomassa. Hingga September 2024, PLN EPI berhasil menyediakan 1,1 juta ton biomassa hingga 46 adegan PLN di Indonesia.
“Implementasi biomassa -Implementasi penyebaran PLTU telah mengurangi emisi sebesar 1,32 juta ton karbon dioksida.
Pada tahun 2020 hingga 2024, biomassa EPI PLN adalah 3 juta ton, yang menggunakan biomassa sepenuhnya, sehingga mengurangi emisi sebesar 3,2 juta ton CO2. EPI PLN selanjutnya meningkatkan transaksi energi untuk mengimplementasikan NZE 2060.
Dalam penambahan listrik pada tahun 2024, PLN Epi memenangkan penghargaan Layanan Energi Primer Berkelanjutan yang paling jelas. Mendukung upaya dan inovasi PLN EPI.
Acara ini diadakan di Pusat Parlemen Jakarta (JCC) dari 20 November hingga 22, 2024 dari 20 November hingga 22, 2024.
Leave a Reply