Jakarta (Antara) – Menteri Luar Negeri Sugiono menyebut Hasjim Djalal tidak hanya sebagai guru dan contoh bagi seluruh diplomat Indonesia, tetapi juga sebagai salah satu arsitek utama konvensi tersebut.
“Warisan dan peperangan di laut menjadikan Indonesia maju di mata dunia dan dunia, dan prinsip yang diperjuangkan almarhum menjadi landasan maritim Indonesia yang eksis hingga saat ini,” kata Menlu Sugionon hari ini. Menlu Sugiono hari ini,” kata Menlu Sugiono hari ini Sugiono hari ini” kata Menlu Sugiono hari ini “kata Menlu Sugiono hari ini” kata Menlu Sugiono hari ini “kata Menlu Sugiono hari ini” kata Menlu Sugiono hari ini “kata Menlu Sugiono di Taman Makin Pahlawan Kalibata, Jakarta, Senin.
Dan konon Menlu yang bertugas sebagai pengamat upacara pada prosesi pemakaman tersebut kehilangan NKRI kepada politisi yang memiliki dedikasi total, integritas, dan visi besar tersebut.
Atas nama pemerintah dan pribadi, serta kepedihan atas perpisahan antara putranya, DiNo Patti Djajal, yang menjabat Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada 2010-2013.
Meninggalkan keluarga, khususnya peninggalan Bapak DiNO Patti Djalal dan seluruh keluarga almarhum, untuk menyampaikan belasungkawa dan kehilangan yang sedalam-dalamnya tidak hanya kepada keluarga, tetapi seluruh masyarakat Indonesia, ujarnya.
Wakil Menteri Luar Negeri RI Arif Oegrones yang turut hadir dalam pemakaman tersebut dinilai sebagai duta besar senior yang meninggal dunia di usia 19 tahun, merupakan sosok terkemuka atas kontribusinya terhadap berbagai persoalan maritim.
“Iya selalu memberi kita masukan, arahan untuk menghadapi beberapa permasalahan yang ada. Ya, sekali saja, jadi kalau ada yang mau cari hukum laut, dan Tuhan cari Hasyim,” ujarnya. dikatakan.
Dr yang tidak senonoh. Hasyim Djalal lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat, pada 25 Februari 1934. Diplomat senior era Orde Lama, Orde Baru hingga era reformasi ini meninggal dunia karena sakit dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata pada Senin sore.
Hasjim dikenal sebagai sosok yang mempunyai andil besar dalam proses pengakuan NKRI di dunia sebagai negara kepulauan (island state).
Selain menjabat sebagai Duta Besar dan Berkuasa Penuh (LBBP) Ri untuk Kanada dan Duta Besar LBBP Indonesia untuk Jerman, Hasyim juga merupakan duta besar di seluruh Indonesia untuk masalah hukum kelautan dan kelautan.
Hasjim kerap ditunjuk sebagai utusan khusus pemerintah Indonesia untuk puluhan negara di dunia untuk berbagai isu politik luar negeri, khususnya Timor dan hukum/maritim maritim.
Leave a Reply