JAKARTA (ANTARA) – Menteri Pariwisata Vidyanti Putri Vardhana bertemu dengan berbagai pihak untuk membahas berbagai rencana memajukan sektor pariwisata dan perekonomian di Indonesia dan kawasan Asia Tenggara dalam rangkaian acara ASEAN Tourism Forum (ATF) 2025 di Johor Bahru. Malaysia.
“Dengan rencana yang tepat, Indonesia dan Kamboja dapat terus mempromosikan dan meningkatkan jumlah wisatawan dengan minat khusus pada sejarah dan budaya,” kata Vidyanti dalam keterangan resmi di Jakarta, Rabu.
Beberapa pertemuan telah dilaksanakan pada Senin (20/1), antara lain Pertemuan Menteri Pariwisata ASEAN-India ke-12, Pertemuan Menteri Pariwisata ASEAN-Rusia ke-4, pertemuan bilateral dengan Agoda; Pertemuan bilateral dengan Kamboja dan konferensi pers Menteri Pariwisata ASEAN.
Pada “12. Pertemuan Menteri Pariwisata ASEAN-India”, beliau berdiskusi dengan para delegasi yang hadir mengenai penguatan kerja sama ASEAN-India dalam mendukung pemulihan pariwisata dan mengakui kontribusi wisatawan India sebagai salah satu pasar utama Indonesia.
Dalam forum tersebut: “Pada Pertemuan Menteri Pariwisata ASEAN dan Federasi Rusia ke-4, Menteri Pariwisata Federasi Rusia mengucapkan terima kasih atas pemberian pelatihan bahasa Rusia serta pengalaman pertukaran pemandu wisata dari Bali ke Rusia, yang diharapkan agar bermanfaat.”
Sementara itu, kedua negara membahas penguatan kapasitas kerja sama dalam mempromosikan situs budaya seperti Borobudur, Prambanan dan Angkor Wat pada pertemuan dengan Menteri Pariwisata Kamboja Hout Huq.
Kerja sama ini juga diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi Indonesia dan Kamboja untuk berbagi praktik terbaik dalam pengelolaan destinasi pariwisata berkelanjutan, kata Menpar.
Vidyanti kemudian mengungkapkan keinginannya agar bersama dengan agoda, proyek-proyek agoda lainnya dapat bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata untuk mempromosikan pariwisata berkelanjutan.
“Kami membahas berbagai proyek dan kemungkinan kolaborasi yang dapat mempromosikan pariwisata Indonesia dan memudahkan wisatawan untuk mengunjungi berbagai tempat di tanah air,” kata Menpar.
Leave a Reply