Jakarta (ANTARA) – Pelatih rock Indonesia Hendra Basir mengatakan timnya saat ini fokus mengembangkan dan meningkatkan strategi untuk meningkatkan kemampuan bersaing.
Dijelaskannya, Veddriq Leonardo dan kawan-kawan fokus pada peningkatan kemampuan atau teknik dasar secara lebih detail, sehingga bisa melakukan perbaikan untuk kebutuhan kompetitifnya.
Kalau kata-katanya seperti masuk workshop, berarti kita sedang menyiapkan program khusus di tahun 2025 khusus untuk memenuhi kebutuhan pokok persiapan Olimpiade Los Angeles (LA) 2028, kata Hendra di Jakarta, Kamis malam.
Peningkatan fundamental yang terlibat, lanjutnya, tidak sama dengan penguasaan fundamental pada atlet umum atau baru, sehingga kadarnya jauh berbeda.
Ia menambahkan, meski banyak kompetisi internasional yang akan diikuti pada tahun ini, seperti beberapa seri Piala Dunia dan SEA Games Thailand 2025, namun fokus utama tim panjat tebing secara keseluruhan adalah meningkatkan skill dan kemampuannya akan mengarah pada persiapan untuk pertandingan Olimpiade berikutnya.
Program ini akan diterapkan pada pendaki muda hingga tua, sehingga semua perhatian akan terfokus pada proyek yang lebih besar.
“Kami tetap ikuti karena semuanya dimulai April dan berakhir Oktober, dan turnamen internasional di luar Piala Dunia seperti SEA Games juga kami ikuti, tapi fokusnya bagaimana kami mengembangkan kekuatan dasar. pertama sepanjang tahun 2025,” ujarnya.
Hendra menegaskan, tim panjat tebing tahun ini tidak akan mengincar sesuatu yang besar dan tinggi untuk meraih emas.
Sebab, tujuan terbesarnya, lanjutnya, adalah mempersiapkan kelompok yang kuat secara pondasi, mulai dari proses, mental dan fisik, serta melihat perkembangan kinerja anggotanya.
Hingga saat ini, grup rock Tanah Air masih bergantung pada sejumlah nama yang menjadi ancaman bagi negara lain, antara lain Veddriq Leonardo, Rahmat Rahmad Adi Mulyono, Rajiah Salsabillah, dan Desak Made Rita Kusuma Dewi.
Leave a Reply