Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

KP2MI beri hadiah tiket murah bagi CPMI program G-to-G Korsel

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) pada awal tahun ini memberikan hadiah berupa tiket murah kepada calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) yang akan berangkat ke Korea Selatan melalui Program Government to-Government (G – ke-G).

Peluncurannya kali ini berbeda karena harga tiketnya turun dari harga sebelumnya, sekarang harga tiketnya lebih murah. Ini kado tahun baru dari menteri untuk CPMI, kata Direktur Penempatan KP2MI Dyah Rejekiningrum yang biasa disapa Ning. dalam keterangan tertulis KP2MI, Selasa.

Pernyataan tersebut disampaikan Ning dalam sambutannya pada acara peluncuran 265 CPMI yang akan berangkat ke Korea Selatan melalui program G-to-G di Kelapa Gading, Senin.

Selain partisipasi 265 CPMI, empat program G-to-G CPMI di Jerman secara online juga turut serta dalam acara peluncuran tersebut.

Dalam sambutannya, Ning menyampaikan bahwa salah satu tujuan dari arahan Menteri RI tentang perlindungan pekerja migran adalah untuk meningkatkan jumlah pekerjaan terampil dan profesional.

“Ini salah satu kontribusi negara untuk meningkatkan kesejahteraan. Tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga keluarga,” ujarnya.

Saat ini, kata Ning, daftar CPMI yang disetujui pemberangkatannya sebanyak 14.162 orang. Ia berharap pengusaha bisa cepat memasukkan CPMI ke dalam daftar tersebut.

“2022-2024 total datanya 43.442 lulusan, namun yang masuk daftar ada 14.162 orang,” ujarnya.

Ning juga menyebutkan, saat ini masih banyak PMI yang sudah mengajukan pendaftaran namun belum disetujui.

Ia berharap para pekerja migran yang hendak meninggalkan Tanah Air berkomitmen untuk bekerja dengan sungguh-sungguh dan dapat meningkatkan kemampuan berbahasanya.

“Nah harus bersyukur, yang pasti berangkat, jangan mikir-mikir dan lari setelah melewati tantangan di sana,” ujarnya.

Bagi calon PMI yang akan berangkat ke Jerman, Ning memberikan penjelasan mengenai fasilitas sertifikat Urkunde, yaitu sertifikat yang menyatakan bahwa profesinya setara dengan kualifikasi di Jerman.

Apabila PMI profesi keperawatan telah mempunyai Urkunde maka statusnya sudah terdaftar sebagai perawat. Dengan adanya visa pekerja profesional (licensed nurse), mereka dapat membawa keluarganya untuk tinggal di Jerman.

“Bagi TKA Indonesia di Jerman, jika mendapat Urkunde, bisa tinggal di Jerman selamanya, membawa keluarga, dan menikmati fasilitas pensiun. Tapi saya masih mendapat cuti setiap tahunnya,” kata Ning.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *