Jakarta (ANTARA) – Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Menekraf/Kabekraf), Teuku Riefky Harsya ikut berdiskusi dengan para penggiat ekonomi kreatif di Surabaya sebagai upaya pemerintah menyentuh langsung akar permasalahan dan mencari solusi di masyarakat. .
“Dengan diskusi ini ada kontak langsung dengan pemerintah. Artinya, meski tidak bisa menyentuh semua orang secara individu, setidaknya kebijakan pemerintah dapat membantu lebih mengembangkan ekosistem dan memberikan pendampingan kepada pelaku ekonomi kreatif, kata Menteri Ekonomi Kreatif Riefky dalam keterangan media yang diterima, Minggu (12/1).
Saat berdiskusi dengan para pegiat ekonomi kreatif mengenai bangkitnya kreativitas dan inovasi, di Cafe Lestari, Surabaya, Menteri Ekonomi Kreatif Riefky mendengarkan langsung saran, masukan, dan keluhan yang dihadapi para pelaku ekonomi kreatif khususnya di Surabaya.
Kementerian Ekonomi Kreatif berharap diskusi ini dapat mempererat kerja sama dan menerima rekomendasi para pelaku ekonomi kreatif serta menindaklanjutinya.
“Saya ingin berkolaborasi dan berkolaborasi dengan rekan-rekan penggiat ekonomi kreatif, karena konsep ekonomi kreatif merupakan mesin baru perekonomian nasional yang harus dimulai dari daerah. Kami juga memikirkan beberapa masalah, seperti anggaran, misalnya. subsektor musik yaitu pengelolaan royalti musik”, tambah Menteri Ekonomi Kreatif Riefky.
Sementara itu, para pelaku ekonomi kreatif hari ini menyambut baik perbincangan positif dengan Menteri Ekonomi Kreatif tersebut. Permasalahan yang kita hadapi selama ini termuat dalam diskusi ini dan kami berharap diskusi ini dapat ditindaklanjuti dengan tindakan nyata untuk memberdayakan ekosistem ekonomi kreatif di Surabaya.
“Acaranya seru banget, para pelaku ekonomi kreatif bisa berdiskusi langsung dengan Menteri Ekonomi Kreatif. Kami berharap diskusi ini tidak hanya sekedar diskusi, tapi tindak lanjut yang serius untuk memajukan industri kreatif di Surabaya,” ujarnya. . salah satu pelaku ekonomi industri kreatif Surabaya bernama Indah.
Leave a Reply