Jakarta (Antara) – Penjual jas hujan di Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat meraup keuntungan seiring hujan yang mengguyur kawasan wisata saat libur Natal.
Syafriyal (53), pria penjual jas hujan di kawasan Kota Tua, mengaku berhasil menjual hingga dua lusin jas hujan sejak turun hujan di kawasan tersebut pada pukul 17.00 WIB.
Syafriyal mengaku jika di Kota Tua turun hujan, apalagi saat hari libur, ia bisa menjual lima hingga enam lusin jas hujan.
“Kalau ada festival seperti ini mungkin yang terjual lima sampai enam lusin. Kalau hari biasa biasanya belasan,” kata Syafriyal saat ditemui di kawasan Kota Tua.
Syafrial menjual jas hujan kepada pengunjung seharga Rp 10.000.
“Kalau jual selusin (12 jas hujan) seharga Rp 120 ribu, saya dapat Rp 50 ribu,” kata Syafriyal.
Menurutnya, jika hujan berlangsung lama dan hujan masih cukup menarik pengunjung, ia bisa mendapatkan penghasilan sebesar Rp 400.000 hingga Rp 500.000.
“Kalau hujan lama-lama banyak yang berteduh kan? Jualannya banyak. Bisa untung Rp 400.000 sampai Rp 500.000,” kata Ciafrial.
Pantauan di tempat sekitar pukul 17.35 WIB, sejumlah pedagang jas hujan mengepung kawasan Kota Tua dan menawarkan dagangannya kepada pengunjung atau pengendara sepeda motor yang lewat.
Kota Tua, objek wisata di Tamansari, Jakarta Barat, dinilai masih ramai dikunjungi pengunjung baik lokal maupun mancanegara saat libur Natal meski pada Rabu turun gerimis.
Berdasarkan data jumlah pengunjung Unit Pengelola Kawasan (UPK) Kota Tua, tercatat 5.703 pengunjung antara pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB. Dari jumlah tersebut, 5.572 orang merupakan tamu lokal dan 131 orang merupakan tamu asing.
Leave a Reply