Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menteri PKP: Kebijakan perumahan prorakyat bantu rakyat miliki hunian

JAKARTA (ANTARA) – Menteri Perumahan dan Cipta Karya Maruar Sirat (Ara) mengungkapkan kebijakan perumahan yang pro rakyat akan membantu masyarakat memiliki rumah.

Menurut Ara, Kementerian PKP mempunyai tiga peran: operator, pengawas, dan moderator.

“Pedagang kita hanya bisa 8 persen, pendanaan saat ini hanya 8 persen dari APBN, tapi yang tidak dibatasi adalah regulasi dan aturannya, misalnya sebagai badan pengatur berapa pajak pertambahan nilai (PPN) yang dibayarkan oleh pedagang. pemerintah. Selesai? Ara dalam keterangannya mengatakan, kebijakan tersebut dikeluarkan untuk industri real estate yang harganya di bawah Rp2. Kamis di Jakarta.

Selain itu, Pajak Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (LBT) juga dikecualikan dan Bea Persetujuan Bangunan (PBG) nol persen, sehingga aturan ini akan meringankan masyarakat.

“Kita perlu membuat kebijakan dukungan publik lebih murah, mudah dan cepat,” kata Ara. Jadi, hal ini harus lebih mudah, cepat, dan murah bagi masyarakat. Saya pikir kami sedang memikirkan langkah seperti itu.

Ia berharap sejumlah langkah kebijakan perumahan dapat membantu daya beli masyarakat.

Sebagai informasi, Menteri Perumahan dan Permukiman (PKP) Marurar Sirait mengungkapkan, surat keputusan bersama tiga menteri Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), PKP, dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membantu. Sebuah komunitas kecil.

Marwarar mengatakan SKB akan memperbolehkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) membangun rumah tanpa membayar Pajak Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (LBT).

Selain itu, Pemerintah juga memperpanjang kebijakan keringanan PPN Pinjaman Negara (PPN) untuk sektor real estate hingga tahun 2025.

DTP dapat dibeli dengan alat PPN maksimal 2 Miliar. Pajak Rp (DPP) atas pembelian rumah dengan harga jual maksimal Rp 5 miliar. Pemerintah akan menawarkan PPN 100% mulai tahun 2025. dari Januari hingga Juni dan 50% dari tahun 2025. Juli hingga Desember

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *