Jakarta (ANTARA) – Masyarakat yang tinggal di kolong Tol Angke, Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, mulai berpindah ke rumah (rusun) di kawasan tersebut.
“Kami sudah mulai pindah. Kemarin ada 44 KK yang pindah ke Rusun Rawabuaya,” kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi di Jakarta, Senin malam.
Terdapat 257 Kepala Keluarga (KK) dengan total 685 jiwa di Angkestraat yang terdampak relokasi. Pemindahan tersebut terjadi secara bertahap.
Dari 257 jiwa tersebut, terdapat 139 KK berKTP DKI Jakarta, 98 KK berKTP luar DKI Jakarta, dan 20 KK tanpa KTP.
“Minggu ini kami targetkan 139 KK sudah selesai relokasinya. Awalnya 44 KK,” ujarnya.
Selain pindah ke Rusun Rawa Buaya, ada juga rumah lainnya. “Di Tegal Alur juga ada Pantai Indah Kapuk (PIK). Kita coba minggu ini,” kata Uus.
Camat Grogol Petamburan, Agus Sulaeman mengatakan, pemindahan sementara dilakukan karena sebagian warga masih melengkapi dan memverifikasi nama.
Kedua, kita sekarang dekati kelompok kedua yang sekarang sedang diproses hukum, mana A pergi, B ke rusun, kata Agus.
Dokumen tersebut antara lain pembuatan rekening bank DKI dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) penduduk yang akan dihapus. “Proses penerbitannya memakan waktu,” kata Agus.
Warga Tol Angke yang memiliki KTP di luar DKI Jakarta akan dikenakan biaya sewa sebesar Rp 1,5 juta untuk kebutuhan dua bulan.
“Mereka kini mendengar akan ada upaya untuk pindah ke rumah PIK,” kata Agus.
Leave a Reply