Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Greenland tolak usulan Donald Trump untuk dikuasai AS

KOPENHAGEN (ANTARA) – Pemimpin Greenland, bagian dari Denmark, menegaskan wilayahnya “tidak untuk dijual” dan menolak keinginan Presiden AS Donald Trump agar AS menguasai Greenland.

“Greenland adalah milik kami. Kami tidak untuk dijual dan tidak akan pernah,” kata Perdana Menteri Greenland Mute Eggede kepada kantor berita Ritzau, Senin (23/12).

Eggede menekankan kemandirian Greenland dan keterbukaan kawasan terhadap kemitraan perdagangan internasional.

“Hubungan dan perdagangan internasional kita tidak selalu dapat dilakukan melalui Denmark,” tambahnya.

Pernyataan Trump pada Minggu (22/12) tentang keinginannya untuk menguasai Greenland muncul saat ia mengumumkan pilihannya untuk menjadi duta besar AS untuk Denmark pada pemerintahan berikutnya.

“Demi alasan keamanan nasional dan kebebasan di seluruh dunia, Amerika Serikat menganggap mutlak perlu untuk memiliki dan mengendalikan Greenland,” kata Trump saat itu.

Pernyataan Trump tersebut mengulangi apa yang terjadi pada masa jabatan pertamanya pada tahun 2019, kali ini ia mengaku berencana “membeli” Greenland sehingga menimbulkan keributan.

Sementara itu, Aja Semnitz, anggota Folketing (Majelis Denmark) dari Greenland, mengatakan bahwa meskipun Trump belum secara terbuka menunjukkan penjualan Greenland saat ini, pernyataannya menunjukkan keinginan untuk membeli wilayah tersebut.

Menurut Chemnitz, pernyataan Trump “tidak tepat” karena semua keputusan mengenai masa depan Greenland harus diputuskan oleh rakyatnya sendiri, yang memiliki kebebasan besar di Denmark.

“Bagaimanapun, tidak ada partai politik di Greenland yang menginginkan kewarganegaraan AS,” tambahnya.

Warga Greenland memiliki hak kewarganegaraan penuh di Denmark dan UE.

Aki-Matilda Hoek Dam, sesama perwakilan Greenland di parlemen Denmark, mengatakan Greenland “bukanlah aset yang dapat menjadi pesaing perdagangan atau geostrategis,” meskipun ia mengatakan ia terbuka untuk berdiskusi mengenai rencana Trump.

Ritzau mengatakan Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen dan Menteri Luar Negeri Lars Løkke Rasmussen telah diberi pengarahan, namun tidak ada yang memberikan pernyataan sampai berita ini keluar.

Sebagai daerah otonom di Kerajaan Denmark, Greenland berhak membentuk parlemen regional dan pemerintahan sendiri, serta memiliki dua perwakilan di Folketing.

Sumber: Anatoly

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *