JAKARTA (ANTARA) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan dua RT di Kecamatan Plat Penjaringan Jakarta kembali terendam air rob atau banjir pantai pada Kamis sore.
Informasi genangan air hingga pukul 11.00 WIB, ada dua RT yang terendam banjir laut dengan kedalaman antara 10 cm hingga 25 cm, kata Kepala BPBD DKI Jakarta Asnawa Adji di Jakarta, Kamis.
Sementara itu, lanjutnya, banjir juga menggenangi Jalan RE Martadinata Tanjong Perak pada pukul 10.20 WIB dengan ketinggian air berkisar antara lima hingga 10 cm.
Sedangkan pada pukul 12.10 WIB air naik 10 hingga 15 sentimeter, ujarnya.
BPBD DKI Jakarta menugaskan personel untuk memantau situasi banjir di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Jalan Raya, dan Dinas Gulkarmat untuk memastikan berfungsinya gorong-gorong bersama pimpinan desa dan camat setempat.
Tujuannya untuk menghentikan banjir secepatnya, ujarnya.
Ia meminta masyarakat berhati-hati karena ada kemungkinan banjir.
“Dalam keadaan darurat segera hubungi 112 yang merupakan layanan gratis dan bekerja 24 jam sehari tanpa penundaan,” ujarnya.
Sebelumnya, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini banjir laut atau banjir pantai pada 11-20 Desember 2024.
Pasang surut ini disebabkan oleh terjadinya pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru, dengan kemungkinan tinggi maksimum gelombang laut berupa banjir pantai (Rub) di pantai utara. wilayah Jakarta
Kondisi air pasang menyebabkan Peringatan atau Peringatan 2 di Gerbang Pasar Ikan pada Kamis (19/12) pukul 08.00 WIB.
Leave a Reply