Jakarta (Antara) – Kapten tim voli putri Jakarta Pertamina Enduro (JPE) Tisya Amalya Putri mengaku siap menjadi jembatan komunikasi pemain muda dan tua untuk memperkuat tim tahun 2025 di Jakarta Pertamina Enduro (JPE). Proliga.
Selain persiapan khusus seperti latihan fisik, penguatan komunikasi antar pemain juga penting untuk membangun chemistry di dalam dan luar lapangan, ujarnya.
“Iya, komunikasinya tidak sulit, posisi saya tidak terlalu senior, masih di atas senior, sehingga saya bisa dengan mudah berkomunikasi dengan orang tua,” ujarnya saat diwawancarai saat pelatihan di grup GOR Bulungan, Jakarta, Aso. ke .
Tisya menuturkan, meski bergabung di JPE dan ditunjuk menjadi kapten, ia yakin bisa semakin membangun chemistry dengan seluruh pemain.
Sebab, dengan tujuan dan motivasi yang sama yakni meraih juara bersama, komunikasi menjadi lebih mudah.
Kini seluruh tim berupaya menyatukan visi dan tujuan bersama, ujarnya, serta fokus memperkuat kerja sama.
Sedangkan saat ditanya mengenai peta kekuatan musuh yang akan dihadapinya nanti, ia mengaku belum memiliki gambaran matinya situasi tersebut dan sang pelatih tidak memberikan gambaran kekuatan tim musuh tersebut kepada seluruh pemainnya. .
“Mungkin pelatih sudah punya, tapi pemain belum bilang, jadi harus siap,” kata pemenang ProLiga Best Setter 2024 itu.
Atlet Pertamina Enduro (JPE) Jakarta berkumpul bersama pelatih sebelum latihan di GOR Bulungan, Jakarta pada Selasa (31/12/2024). ANTARA/Donny Aditra
Untuk ProLiga 2025, Jakarta Pertamina Enduro (JPE) akan memperkenalkan divisi wanita untuk kompetisi bola voli paling populer di Tanah Air. JPE didukung oleh 17 pemain yang terdiri dari 15 pemain lokal dan dua pemain luar negeri.
Pemain lokal JPE berasal dari berbagai klub seperti TNI Angkatan Laut, Bravo Jakarta dan Bank Jatim. Tisya Amalya Putri menjadi salah satu nama besar yang akan menjadi tulang punggung tim.
Berikutnya adalah Eris Septia Wulandari, Best Libero ProLiga 2024 dan pemain muda Tim Wanita Indonesia 2024 Junaida Santi yang penuh potensi dan sebelumnya mengantarkan JPE ke final dan empat besar ProLiga 2023/2024.
Tim ini juga menyertakan dua pemain asing, Erica Staunton dari Amerika dan Elena Samoilenko dari Rusia.
Sebelum bergabung dengan JPE, Erica berkompetisi di Premier Volleyball League (PVL) Invitational Conference bersama Creamline Cool Smashers (Filipina) dan dianugerahi penghargaan Best Outside Hitter.
Sedangkan Elena sebelumnya memiliki segudang pengalaman membela berbagai klub di banyak negara.
Leave a Reply