Jakarta (ANTARA) – Malam tahun baru menjadi momen yang ditunggu-tunggu untuk refleksi diri, sehingga tak jarang sebagian orang keluar rumah menikmati kembang api.
Momen ini juga memungkinkan terjadinya peningkatan kepadatan jalan dibandingkan hari-hari normal. Seperti halnya di Bandung, untuk mencegah hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) akan menutup empat penerbangan pada malam tahun baru 2025.
Jalan layang merupakan jalan layang yang dibangun sebagai akses jalan untuk menjamin kelancaran lalu lintas. Selain berfungsi tersebut, pengendara yang melintas juga dapat menikmati pemandangan kota dari atas.
Penutupan ini untuk mencegah kemacetan dan mengimbau warga di sepanjang jalan layang agar perayaan Tahun Baru tetap aman, tertib, dan lancar.
Berikut 4 Flyover Bandung yang akan ditutup pada Malam Tahun Baru 2025 1. Flyover Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati)
Kapal Terbang Pasupati di Tamansari, Bandung merupakan penerbangan yang menghubungkan pintu keluar Pasteur ke kota Bandung dan jalan masuk menuju Gedung Sat. Bentuk unik yang dihiasi lampu hias ini menjadi salah satu ikon kota Bandung.
2. Jembatan layang pelangi
Pop-up bermotif abstrak warna-warni di Jalan Jakarta Bandung menjadi salah satu penerbangan yang akan ditutup pada malam tahun baru. Terletak di pusat kota, terutama di Jalan Ibrahim Ajie, akses jalan menuju Stasiun Kiarakondong dan dekat Taman Kiara Artha, kemungkinan terjadi kemacetan.
3. Jalan layang Kopo
Kawasan Kopo merupakan kawasan yang dikenal sebagai kawasan kemacetan jalan utama dalam kota. Jalan Layang Kopo sepanjang 1,7 km memberikan kelancaran akses jalan penghubung Cibaduyut – Soekarno Hatta dan Jalan Kopo – Soekarno Hatta.
4. Jalan Layang Kiaracondong
Kiarakondong merupakan salah satu kawasan yang sering terjadi kemacetan karena letaknya dekat perlintasan kereta api dan pasar. Jalan layang Kiaracondong juga menjadi jalan layang untuk mempercepat Jalan Ahmad Yani hingga Jalan By Pass Soekarno Hatta dan Jalan Gatot Subroto.
Leave a Reply