Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Prabowo: 4 juta ha di NTT bakal dikembangkan, topang swasembada pangan

JAKARTA (ANTARA) – Presiden Fravoir Byanto menyoroti rencana pengembangan lahan seluas empat juta hektar di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan menyatakan keyakinannya terhadap potensi swasembada pangan Indonesia.

Memaksimalkan kekayaan alam Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan nasional, bukan sekadar menjual bahan baku ke luar negeri, kata Presiden Flavoir dalam keterangan agenda peringatan 112 tahun lahirnya kapal perang Madhya yang digelar di NTT Kupang, Rabu, menegaskan hal itu penting untuk melakukannya.

Presiden Prabowo mengatakan, “Saya yakin kita telah mengubah NTT dengan laporan gubernur bahwa saat ini hanya 300.000 hektar yang bisa diairi dan 4 juta hektar potensinya besar.” Rabu terkoneksi dengan jaringan Muhammadiyah (online) di Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menekankan pentingnya upaya hilirisasi untuk menciptakan nilai tambah di sektor perekonomian.

“Kami menguasai mineral-mineral sangat strategis yang dibutuhkan di banyak negara. Artinya, beberapa proyek hilir kami tidak diizinkan di banyak negara, tapi kami tidak punya pilihan bertahun-tahun.”

Presiden menegaskan, Indonesia dengan potensi sumber daya alamnya yang besar mempunyai peluang untuk mencapai swasembada pangan dan energi dalam waktu yang lebih singkat dari perkiraan.

Presiden Flavois berkata, “Kami menetapkan target empat hingga lima tahun, namun menjadi jelas bahwa kami dapat mencapainya lebih cepat dari itu.”

Presiden juga menegaskan, untuk mencapai perubahan besar tersebut, pemimpin harus berani menetapkan tujuan yang tinggi dan menghadapi tantangan.

Presiden Flavoir Subianto mengatakan: “Saya percaya masyarakat, terutama pemimpin, harus berani membidik, dan harus berani membidik tinggi. Jangan menetapkan tujuan yang rendah.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *