JAKARTA (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar rapat pleno publik di Hotel Sari Pacific untuk meninjau hasil penghitungan suara dan hasil Pilkada 1024 Jakarta tingkat provinsi DKI Jakarta. Jakarta Pusat diperkirakan akan diputuskan pada Sabtu malam.
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata yang memimpin rapat mengatakan, rapat umum terbuka tersebut akan berlangsung selama tiga hari.
Perwakilan Wahyu mengatakan, “Sidang pleno terbuka merupakan hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilihan gubernur Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang akan dilaksanakan selama dua hari terhitung sejak hari ini.”
Kami berharap kegiatan ini berjalan lancar, namun jika ada hal yang perlu dikomunikasikan, silakan melalui forum ini.
“Karena wadah tertinggi untuk menentukan hasil tersebut adalah rapat umum masyarakat,” ujarnya.
Wahyu juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya atas kerja sama, kerjasama dan dukungan yang diberikan kepada KPU DKI Jakarta oleh pemerintah, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan seluruh aparat kepolisian pengawas. .
Berdasarkan agenda yang diterima, KPU DKI memutar ulang hasil penghitungan suara wilayah Kepulauan Seribu dan Kota Jakarta Timur pada Sabtu malam ini.
Setelahnya, KPU DKI juga merangkum hasil penghitungan suara di Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Pusat pada Minggu (8/12).
Berikut ringkasan dan keputusan hasil penghitungan suara kabupaten/kota DKI Jakarta.
1. Sistem pemungut pajak kabupaten
1. Ridwan Kamil-Suswono (6.578 suara)
2. Dharma Pongrekun-Khun Wadhana (653 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (7.456 suara)
Suara Sah: 14.687
Suara Tidak Sah: 474
Jumlah: 15.161
DPT: 20.908
2. Kota Jakarta Barat
1. Ridwan Kamil-Suswono (386.880 suara)
2. Dharma Pongrekun-Khun Wadhana (109.457 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (500.738 suara)
Suara Sah: 997.075
Jumlah suara tidak sah: 71.927
Jumlah: 1.069.002
DPT : 1 909 774
3. Jakarta Pusat
1. Ridwan Kamil-Suswono (152.235 suara)
2. Dharma Pongrekun-Khun Wadhana (44.865 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (220.372 suara)
Suara Sah: 417.472
Suara Tidak Sah: 38.077
Jumlah: 455.549
DPT : 813 721
4. Kota Jakarta Selatan
1. Ridwan Kamil-Suswono (375.391 suara)
2. Dharma Pongrekun-Khun Wadhana (90.294 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (491.017 suara)
Suara Sah: 956.702
Jumlah suara tidak sah: 89.778
Jumlah: 1.046.480
DPT : 1.748.961
5. Kota Jakarta Timur
1. Ridwan Kamil-Suswono (535.613 suara)
2. Dharma Pongrekun Wadana (136.935 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (635.170 suara)
Suara Sah : 1.307.718
Jumlah suara tidak sah: 118.116
Jumlah: 1.425.834
DPT : 2 374 828
6. Kota Jakarta Utara
1. Ridwan Kamil-Suswono (261.463 suara)
2. Dharma Pongrekun-Khun Wadhana (77.026 suara)
3. Pramono Anung-Rano Karno (Kota Doel) (328.486 suara)
Suara Sah: 666.975
Jumlah suara tidak sah: 45.392
Jumlah: 712.367
DPT : 1 345 815
Sedangkan jumlah DPT sebanyak 8.214.007, jumlah pemilih sebanyak 4.714.393, jumlah suara sah sebanyak 4.360.629, dan jumlah suara tidak sah sebanyak 363.764.
Leave a Reply