JAKARTA (ANTARA) – Prawira Harum Bandung melakukan kejutan menjelang musim baru dengan melepas Indra Muhammad, salah satu pemain kunci dalam dua tahun terakhir dan salah satu pemain kunci kesuksesan Prawira di IBL 2023.
Indra bergabung dengan Prawira pada musim 2023, saat tim tersebut berhasil meraih gelar juara Liga Bola Basket Indonesia.
Spesialis 3 poin ini mencetak rata-rata 4,1 poin dan 2,4 rebound dalam 30 pertandingan selama musim reguler IBL 2023, senjata rahasianya sebesar 1,7 poin dan 1,3 rebound per game dalam peran besarnya. Di baris kedua.
Namun, perannya di musim 2024 Indra rata-rata mencetak 2,9 poin dan 2,1 rebound di musim reguler dan hanya bermain 10 menit dalam lima pertandingan playoff.
Meski menit bermainnya berkurang, Indra tetap punya kemampuan untuk mengabadikan tim dengan tembakan tiga angka akuratnya.
Keputusan ini menimbulkan tanda tanya di kalangan penggemar. Selain Indra, Prawira juga kehilangan pemain kunci lini kedua Hans Abraham. Situasi ini berpotensi menimbulkan kekhawatiran mengenai kedalaman tim jelang musim baru.
Fans mempertanyakan tindakan manajemen dan berpendapat bahwa peran Indra kecil, namun ia kerap mengambil keputusan di saat-saat sulit. Dengan kepergian beberapa pemain kunci, Pravira menghadapi tantangan menjaga kualitas kedalaman skuad, apalagi mereka gagal melakukan pergerakan signifikan di bursa transfer selama off-season.
Langkah Pravira merombak rosternya diyakini sebagai bagian dari strategi menghadapi persaingan yang semakin ketat di IBL. Namun belum ada keterangan resmi dari manajemen terkait alasan pemecatan Indra Muhammad.
Leave a Reply