Padang (Antara) – PT Pertamina terus menjamin dan menjamin pasokan bahan bakar minyak (BBM) hingga pelosok Tanah Air melalui anggaran harga BBM untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
PT Pertamina Patra Nayaga terus berupaya mendorong pembangunan ekonomi di pelosok Tanah Air dengan dibukanya tujuh fasilitas distribusi BBM klaster Sumatera di Terminal Terpadu (IT) Teluk Kabung, Sumatera Barat, kata Oil & Oil. Panitia BPH, Saleh Abdurrahman, Rabu.
Tujuh distributor BBM Prix One diresmikan di Provinsi Aceh, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Bengulu, Provinsi Sumatera Barat, dan Provinsi Sumatera Selatan.
Salih Abdurrahman mengatakan, salah satu tujuan proyek harga minyak adalah untuk merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya di daerah terpencil. Selain itu, kebijakan ini juga merupakan pendistribusian cepat pasokan bahan bakar minyak sesuai batas yang telah ditentukan.
Begitu pula sejak 2017 hingga September 2024, Pertamina Patra Nayaga telah mengoperasikan 542 dispenser bensin di beberapa provinsi Tanah Air, kata Direktur Pemasaran Pertamina Patra Nayaga, Mars Ega Lego.
Program harga BBM ini merupakan bukti nyata tekad dan kehadiran Pertamina dalam menjamin akses masyarakat di pelosok tanah air terhadap jaminan akses terhadap energi terbarukan.
Ia mengatakan, harga saham BBM setiap tahunnya mengalami kenaikan. Perusahaan publik tersebut memasok 424.060 liter kepada masyarakat hingga September 2024.
Sementara itu, Wakil Bupati Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak menyambut baik rencana minyak murah yang ditujukan ke salah satu pulau terluar Indonesia tersebut. Langkah ini diharapkan dapat membantu percepatan pembangunan ekonomi masyarakat Bumi Sikerei (julukan Mentawai).
Kehadiran SPBU yang mahal ini akan memudahkan mendapatkan bahan bakar dengan harga terjangkau seperti di wilayah lain di Indonesia, ujarnya.
Leave a Reply