JAKARTA (ANTARA) – Tim bela diri campuran Indonesia Hikmat Ramdani / Leani Ratri Oktila meraih gelar BWF Best Para Badminton 2024 jelang Final Tur Dunia BWF 2024.
Ini merupakan trofi kedua bagi mereka setelah meraih penghargaan yang sama pada tahun lalu.
Penghargaan tersebut diserahkan pada gala dinner BWF World Tour Finals 2024 yang digelar Senin malam (12 September) di Intercontinental Hotel di Hangzhou, Tiongkok.
Pasangan peraih medali emas Paralimpiade Paris 2024 ini senang dan bersyukur atas penghargaan ini.
Bagi saya pribadi ini bisa menjadi hadiah keenam. Tahun ini kita sudah berjuang dari awal dan ada pertarungan penuh,” kata Ratri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
“Alhamdulillah kita bisa mendapatkan penghargaan ini lagi,” kata Hikmat.
Hikmat dan Ratri mendedikasikan penghargaan tersebut kepada NPC Indonesia.
“Selain keluarga, penghargaan ini pasti untuk NPC Indonesia. Buat bangga para NPC Indonesia. “Saya berharap para atlet difabel terus berjaya.”
Sementara itu, salah satu hal yang paling dinantikan dalam BWF World Tour Finals 2024 adalah peragaan busana para atlet dan pelatih, serta tim Indonesia yang tampil gaya dan atraktif, khususnya Sabar Karyaman Gutama dan Amaliya.
Toleransi menggunakan bescap hitam dipadukan dengan batik untuk bagian bawahnya.
“Hari ini tema saya kain. Bescap dipakai untuk bagian atas dipadukan dengan kain batik Lasem untuk bagian bawah. Saya senang bisa mewakili budaya Indonesia di World Tour Finals, semoga tahun depan bisa datang ke sana lagi,” Sabar dikatakan.
“Inspirasinya datang dari melihat Remaja Nusantara di Instagram, dan kebetulan aktivis ini adalah teman saya, jadi saya berkonsultasi dengannya dan kejadiannya seperti ini.”
Tiwi mengenakan pakaian tradisional yang terinspirasi dari serial Krytek Girl.
“Gaun ini terinspirasi dari Jeng Ya (karakter dari” Gadis Kretek “yang dibintangi Dian Sastrovardoyo). Kakakku yang memperkenalkannya juga, akhirnya mencobanya dan hasilnya bagus dan pas.”
Final BWF World Tour 2024 akan berlangsung pada 11-15 Desember di Hangzhou Olympic Sports Center, Hangzhou, China. Pertandingan terakhir tahun ini memiliki total hadiah sebesar $2,5 juta (Rs 39,69 miliar).
Leave a Reply