JAKARTA (Antra) – Pembalap McLaren Oscar Piastri mencetak podium terakhir di Grand Prix Formula 1 Qatar pada Minggu untuk menjaga timnya tetap unggul menjelang balapan terakhir musim ini, namun ia menyesalkan pengaturan waktu safety car sebagai hal yang “menyakitkan”. .
Selama balapan 57 lap, Piastre kehilangan bagian belakang mobilnya dan beberapa kali menabrak kerikil, namun akhirnya melewati garis finis, finis ketiga di belakang Charles Leclerc dan pemenang balapan Max Verstappen.
Meski meraih podium balapan pertamanya sejak Grand Prix Singapura, ia menyesal kalah dari Leclerc, yang menyesal mengganti ban di bawah Safety Car, yang membuatnya terkejar.
Pembalap Australia itu mengatakan kepada situs F1 pada hari Senin bahwa dia “sangat sakit selama safety car”.
“Kami tidak memiliki kecepatan yang cukup di area yang tepat untuk menyalip mobil di depan,” tambahnya.
Namun dia bersyukur atas podium ketiganya di Qatar saat membawa McLaren menjadi juara konstruktor dengan 640 poin di final seri Abu Dhabi akhir pekan setelah rekan setimnya Lando Norris hanya finis di urutan ke-10.
McLaren hanya memiliki satu rival, Ferrari, di posisi kedua dengan 21 poin, mengklaim gelar konstruktor pertamanya sejak 1998.
“Mari kita positif, saya kira kita masih mempunyai peluang yang sangat bagus,” kata Piastri yang berada di peringkat keempat klasemen dengan 268 poin.
Leave a Reply