Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

IHSG ditutup melemah di tengah pasar cermati hasil Pilpres AS

Jakarta (ANTARA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup melemah pada Rabu sore di tengah perhatian pelaku pasar terhadap hasil perbandingan awal beberapa lembaga riset pada pemilu presiden Amerika Serikat (AS). ). IHSG ditutup menguat 108,06 poin atau 1,44 persen pada 7.383,87. Saat ini, kelompok 45 pembeli populer atau indeks LQ45 turun 18,70 poin atau 2,03 persen menjadi 901,43. “Pasar terus memantau hasil pemilihan presiden Amerika Serikat (AS),” kata kelompok riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu. Dari luar negeri, para pemasar bersiap menerima dan menyambut baik kemenangan Donald Trump atau Kamala Harris sebagai presiden Amerika Serikat (AS) selama empat tahun ke depan. Selain itu, para pelaku pasar juga memusatkan perhatian pada kebijakan bank sentral Tiongkok, dimana Gubernur Pan Gongsheng berjanji akan mempertahankan kebijakan moneter untuk mendukung pertumbuhan perekonomian. Sebelumnya, Perdana Menteri Li Qiang menyatakan keyakinannya bahwa ia akan mencapai target PDB tahun ini, didukung oleh serangkaian kebijakan yang diumumkan. Di dalam negeri, pelaku pasar mencermati perkiraan perlambatan pertumbuhan ekonomi pada triwulan III-2024 yang akan berdampak pada pertumbuhan tahun ini. Para pelaku pasar mengharapkan dukungan dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk melaksanakan rencana mendukung pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen year on year (yyyy). Di sisi lain, Presiden Prabowo Subianto kemudian menerbitkan Peraturan Umum (PP) Nomor 47 Tahun 2024 tentang Penghapusan Kredit Macet Bagi Usaha Kecil, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Bidang Pertanian, Pertanian, Peternakan, Perikanan, dan Kelautan. serta UMKM lainnya. Kebijakan ini tentunya akan berdampak pada perekonomian negara sehingga dapat mendukung mereka untuk terus berusaha dan menjalankan pekerjaannya dengan tenang. Dibuka menguat, IHSG bergerak ke teritori negatif hingga akhir sesi perdagangan pertama. Pada periode kedua, IHSG masih bertahan di zona merah dalam negeri hingga penutupan perdagangan. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, ada dua sektor yang menguat paling besar yaitu sebesar 0,38 persen, disusul sektor bahan baku yang naik 0,18 persen. Sementara sembilan sektor terkoreksi dengan sektor teknologi mengalami penurunan paling besar yaitu turun 2,97 persen, disusul sektor real estate dan keuangan berturut-turut turun 2,00 persen dan 1,77 persen. Saham terkuatnya adalah FMII, CITY, DKFT, DNAR dan KPIG. Sedangkan saham yang paling banyak turun adalah EMDE, ASRI, ASRI, ACES dan WIKA. Jumlah saham yang diperdagangkan tercatat sebanyak 1.353.749 kali transaksi dengan total transaksi saham sebanyak 26,42 miliar lembar saham senilai Rp 11,99 triliun. Sebanyak 197 saham menguat, 398 saham melemah, dan 195 saham stagnan. Indeks Nikkei sore ini menguat 1.005,80 poin atau 2,61 persen ke 39.480,69, indeks Hang Seng menguat 468,58 poin atau 2,23 persen ke 20.538,38 ke 3.383,8111, dan Selat melemah. Indeks Tye menguat 21,37 poin atau 0,60 persen menjadi 3.602,98. Baca juga: Pakar bisnis mengatakan pemasar harus berhati-hati dalam memperhatikan pemilihan presiden AS. Baca Juga: Riset: Strategi pemasaran meningkatkan daya saing dan efisiensi pemasaran

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *