JAKARTA (ANTARA) – PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mencatat peserta program restrukturisasi bertambah 648 polis sebelum perusahaan asuransi tersebut dibubarkan.
Pada periode September 2024, ada 648 petugas kepolisian yang awalnya mengaku belum siap, namun akhirnya memutuskan untuk mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya, kata Plt Direktur Utama Jiwasraya R Mahelan Prabantarikso dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan, peningkatan jumlah peserta program restrukturisasi Jiwasraya periode September 2024 berasal dari kategori tertanggung kategori bancassurance yang mencapai 128 polis, dan kategori perusahaan sebanyak 11 polis.
Sedangkan penggabungan pemegang polis kategori retail mencapai 545 dokumen.
Oleh karena itu, kami masih membuka kesempatan bagi mereka yang belum berpartisipasi untuk mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya, kata Mahelan.
Mahelan menjelaskan, sejak awal berdiri hingga awal Oktober 2024, terdapat 313.775 pemegang polis yang mengikuti program restrukturisasi Geosaraya.
Jumlah tersebut berasal dari 5.680 asuransi korporasi, 290.763 asuransi ritel, dan 17.332 bancassurance.
Jika dikonversi, maka total peserta program restrukturisasi Jiwasraya akan mencapai lebih dari 2,4 juta orang, tambah Mahelan.
“Saat ini 99,9 persen pemegang polis yang mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya telah dialihkan ke IFG Life, sehingga pemegang polis yang tidak ikut diharapkan dapat segera mendaftar dan segera dialihkan,” kata Mahelan.
Siapkan tim khusus
Untuk bisa mengundang pemegang polis yang tidak mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya, manajemen Jiwasraya juga telah menyiapkan tim khusus yakni tim Operasional dan Pelayanan Pasca Restrukturisasi (OPPR).
Manajemen juga telah menyediakan berbagai saluran komunikasi yang dapat digunakan oleh pemegang polis yang belum berpartisipasi untuk mengetahui detail manfaat dan prosedur mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya.
Hal ini dimaksudkan agar pemegang polis yang belum berpartisipasi dapat terhindar dari kemungkinan kerugian yang signifikan akibat meningkatnya kondisi likuiditas perusahaan dan pembicaraan mengenai pembatalan izin kerja dan pembubaran perusahaan yang akan terjadi dalam waktu dekat.
“Bagi yang ingin mengikuti program restrukturisasi Jiwasraya, kami telah menyiapkan beberapa channel mulai dari call center (021) 5098 7151, WhatsApp +62 811-1465031, hingga email customer_service@jiwasraya.co.id “Optimis. kata Mahilan “Jumlah pesertanya akan terus bertambah.”
Program Restrukturisasi Jiwasraya merupakan program penyelamatan manfaat polis untuk menghindari potensi kerugian yang signifikan bagi pemegang polis dan Negara.
Leave a Reply