Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Indonesia dan Kanada selesaikan seluruh isu perundingan ICA CEPA

Jakarta (ANTARA) – Perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Kanada (ICA CEPA) berhasil ditutup oleh perunding Indonesia dan Kanada dalam melengkapi seluruh naskah isu kontroversial tersebut.

Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan RI, Djatmiko Bris Witjaksono mengatakan, selesainya seluruh perundingan mengenai isu-isu yang mengarah ke putaran ke-10 penting untuk dibahas.

Hal ini juga menunjukkan bahwa pembahasan telah mencapai kesepakatan pada seluruh aspek pembahasan.

“Isi isu pembahasan yang berhasil diselesaikan antara lain perdagangan barang, jasa, investasi, usaha kecil dan menengah, pengadaan dan jasa pemerintah, warisan properti, dan pembangunan berkelanjutan di kedua sisi.” kata Djatmiko dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Djatmiko mengapresiasi dedikasi dan kerja keras kedua tim perunding yang telah bekerja selama dua tahun terakhir.

Sejak tahun 2022, kedua negara telah melakukan pembicaraan rutin. Putaran ke 10 tahun 2024 akan menjadi puncak yang akan menimbulkan animo besar.

“Perundingan CEPA putaran ke-10 antara Indonesia dan Kanada menunjukkan kuatnya kerja sama antara Indonesia dan Kanada,” ujarnya.

Sementara itu, Associate Assistant Deputy Minister for Global Affairs Kanada Aaron Fowler dan ketua Delegasi Kanada mengatakan bahwa kesepakatan kedua negara dalam pertemuan tersebut menegaskan bahwa perjanjian perdagangan yang komprehensif penting untuk dimiliki.

“Hal ini akan mempererat hubungan ekonomi bilateral antara Indonesia dan Kanada. Kerja sama ini diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi kedua negara di masa depan,” kata Aaron.

CEPA Indonesia-Kanada putaran ke-10 akan berlangsung selama lima hari, yakni 4-8 November 2024 di Bandung, Jawa Barat.

Sebagai langkah selanjutnya, Indonesia dan Kanada akan menyelesaikan berbagai permasalahan dalam perundingan yang memerlukan kesepakatan kerja.

Capaian penting CEPA Indonesia-Kanada rencananya akan diumumkan oleh kepala negara Indonesia dan Kanada pada KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada 15 November 2024.

Selain itu, para pemimpin perdagangan kedua negara akan menindaklanjuti pengumuman tersebut dengan menandatangani Perjanjian Kerjasama Perjanjian CEPA Indonesia-Kanada.

Penandatanganan ini dijadwalkan dalam Rencana Bisnis Pemerintah Kanada untuk Jakarta pada 2 Desember 2024.

Beberapa manfaat utama CEPA Indonesia-Kanada antara lain meningkatkan akses pasar perdagangan barang dan jasa di kawasan Amerika Utara, meningkatkan potensi investasi Kanada di Indonesia, serta membuka peluang kerja sama yang luas antara kedua negara. Peluang ini sangat penting terutama untuk pangan, produk kesehatan, dan produk keamanan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *