Medan (ANTARA) – Penjabat Gubernur Sumut Agus Fatoni mengatakan masyarakat daerah yang dipimpinnya antusias menyaksikan Kejuaraan Dunia Aquabike 2024 yang digelar di kawasan Danau Toba pada 13-17 November 2024.
Luar biasa ramainya, masyarakat kami sangat antusias mengikuti kejuaraan jetski internasional ini, kata Agus Fatoni usai menyaksikan Aquabike World Championship Dairi Cup 2024, di Kabupaten Dairi, Jumat.
Menurut dia, tingginya kunjungan pengunjung ke ajang internasional water course akan berdampak positif bagi pariwisata di kawasan tersebut, termasuk kawasan Danau Toba yang semakin mendunia.
Selain itu, kata dia, kegiatan ini melibatkan puluhan aliran dari berbagai negara, masyarakat dan perekonomian daerah akan terkena dampaknya, karena banyak uang yang beredar.
“UMKM kita juga ramai dengan konsumen, tentunya kita berharap jumlah wisatawan kita meningkat pada event-event ini,” ujarnya.
Terkait hal tersebut, Agus Fatoni menjelaskan, pihaknya bersama para insinyur perencanaan telah mempersiapkan secara matang kebutuhan semua pihak.
Pihaknya mengalokasikan anggaran sebesar Rp15,984 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumut tahun 2024 untuk menyukseskan kampanye di Kabupaten Samosir, Dairi, Karo, dan Simalungun.
Kemudian, lanjutnya, juga diberikan dukungan pendanaan dari APBD kabupaten/kota dan beberapa dukungan lain dari para insinyur terkait proyek tersebut.
“Semua syarat persiapan acara sudah dipastikan lengkap. Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan menjadikan Sumut semakin populer di bidang pariwisata,” ujarnya.
Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara ikut menyukseskan kejuaraan balap air internasional dengan memberikan 24 wahana gratis kepada pengunjung.
Kepala Dinas Perhubungan Sumut, Austin mengatakan, layanan shuttle bus gratis ini sangat digemari masyarakat, melayani hingga 300 orang per hari.
“24 bus gratis yang diberikan pada kejuaraan Jetski internasional ini diterima dengan baik oleh masyarakat. Setidaknya ada 300 orang yang menggunakan usaha ini setiap harinya,” kata Agustin.
Agustin mengatakan, 24 bus tersebut tersebar di empat wilayah yang menjadi tuan rumah ajang balap air internasional tersebut mulai pukul 07.00 hingga 21.00 WIB.
“Kami ingin para tamu mendapatkan pengalaman yang nyaman dan aman sehingga mereka dapat menikmati patronase,” ujarnya.
Leave a Reply