Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Kemenhub tingkatkan layanan transportasi Palembang dengan mikro bus

Jakarta (ANTARA) – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meningkatkan pelayanan transportasi di Kota Palembang, Sumatera Selatan, dengan memperkenalkan mikrolet Transmusi untuk memperluas akses masyarakat, meningkatkan mobilitas perkotaan, dan mendukung sistem transportasi umum yang lebih efisien.

“Dengan penerapan Transmusi versi mikrolet, kami menyelesaikan permasalahan kemacetan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas, dan polusi di Kota Palembang, sehingga mendorong modernisasi transportasi umum,” kata Tatan Rustandi, Sekretaris Jenderal Dirjen Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Kota Palembang. Departemen. Pernyataan Kamis di Jakarta.

Ia mengatakan, Kementerian Perhubungan meluncurkan program layanan “Buy The Service” (BTS) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat di Palembang pada Rabu (10) untuk meningkatkan pelayanan angkutan umum dan mengurangi kemacetan di perkotaan. /16) Terminal Alang -Alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan.

Program BTS yang baru diluncurkan ini merupakan hasil Kementerian Perhubungan dengan mempertimbangkan kondisi lebar jalan dan kebutuhan penanganan kendaraan.

Dijelaskannya, “untuk menjadi jenis mikrolet perlu dilakukan penyesuaian jumlah armada yang digunakan di Koridor 1 Terminal Alang-Alang Lebar – Halte Gabungan Ampera Bawah”.

Dia menjelaskan, langkah tersebut sejalan dengan Pasal 158 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009 yang menyatakan pemerintah menjamin keberadaan layanan angkutan massal.

Oleh karena itu, Kementerian Perhubungan berkolaborasi dan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mencapai tujuan transisi masyarakat dari menggunakan angkutan pribadi ke angkutan umum.

Sementara itu, Irly Saritini, Kepala Subdirektorat Angkutan Penumpang Antar Kota Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, mengatakan layanan BTS di Kota Palembang saat ini melayani lima koridor, yaitu pertama, Terminal Alang-Alang Lebar. – Konsolidasi Halte Bawah Ampera; Terminal Sako Kedua – Ikon Palembang;

Ketiga: Ikon Palembang – Terminal Plaju; Alang-Alang Luas Keempat – Talang Jambe; dan stasiun LRT kelima Tanjung Barangan – Bumi Sriwijaya

Ia mengatakan, jumlah kendaraan yang dikerahkan sebanyak 49 unit dengan lima suku cadang dan bertugas selama 16 jam mulai pukul 05.00 WIB hingga 21.00 WIB.

“Rencananya satu koridor dengan 13 minibus dan mulai beroperasi penuh mulai 1 November 2024,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *