Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Adaptasi perangkat jadi tantangan timnas esport di IEFS WEC 2024

JAKARTA (ANTARA) – Kustomisasi perangkat menjadi tantangan tim esports nasional Indonesia pada ajang 16th International Esports Federation IESF World Esports Championship (WEC) 2024 di Riyadh yang digelar pada 11-19 November.

Manajer tim esports nasional Indonesia Richard Parmana mengatakan ponsel yang digunakan dalam pertandingan jarang ada di pasaran.

“Mobile Legend menggunakan perangkat Telo Legion Dual untuk pria dan wanita kalau tidak salah. Telo adalah Lenovo di Arab Saudi,” kata Richard kepada ANTARA saat dihubungi melalui telepon di Jakarta, Jumat.

“Kami berusaha mencari buy-in sehingga kami bisa mencobanya pada semua atlet kami, kami tidak bisa mendapatkannya di pasar mana pun. Dan akan dirilis pada tahun 2020.”

Masalah perangkat menjadi tantangan bagi para atlet karena harus menyesuaikan dengan pengaturan perangkat, kecepatan refresh (ukuran kecepatan layar ponsel menyegarkan piksel layar per detik), ukuran dan dimensi. Berlatihlah memegang perangkat sambil bermain

Selain dari segi perlengkapan, Richard juga membeberkan “Faktor X” lain yang berpotensi menjadi tantangan timnas e-sports Indonesia, yaitu jadwal kedatangan atlet yang sangat sulit untuk bertanding.

“Panitia membeli tiket H-1 sebelum pertandingan. Jadi sesampainya di sana, kami langsung menuju Media Day. Sehari setelah Media Day, kami langsung ikut. Masih jet lag karena formatnya kurang ideal,” kata Richard.

Untuk mewujudkan hal tersebut, tim esports nasional Indonesia telah menggelar Pemusatan Latihan Nasional (Pelatna) sejak 30 Oktober di Atria Residence, Geding Serpong, Tangerang, untuk menjaga kebugaran saat bertanding dari segi teknis dan non teknis.

“Paketnya ditutup dalam artian persiapan strategis dan taktis. Sekarang tinggal menyiapkan perlengkapannya.. Nanti kita fokus resepsi, beban latihannya tidak terlalu berat. Dan kita juga berlatih dan istirahat. , kemarin a untuk anak-anak “Ada juga program rekreasi,” kata Richard.

Kita berikan bimbingan, bimbingan psikologis, bimbingan psikologis, bimbingan komunikasi juga,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *