Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

OIKN dan 7 perusahaan AS kerja sama kembangkan konsep Command Center

JAKARTA (ANTARA) – Pemerintah Metropolitan Kepulauan (OIKN) dan tujuh perusahaan teknologi Amerika bekerja sama mengembangkan konsep command center tahap kedua di Nusantara, Kalimantan Timur.

Mohammad Ali Behravi, profesor transformasi hijau dan digital di IKN, menyatakan optimisme atas dukungan pemerintah AS.

“Kami telah memasuki tahap pertama pembangunan pusat komando IKN PoC tahap kedua. Kami berharap teknologi ini akan menjadi pusat pengujian teknologi smart city yang dapat mendukung pengembangan teknologi masa depan pulau ini.” Peluang yang sangat besar, kata Ali di Jakarta, Sabtu. “

OIKN resmi bermitra dengan tujuh perusahaan teknologi terkemuka Amerika untuk membangun pusat pengelolaan IKN tahap kedua.

Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian implementasi proof-of-concept (PoC) senilai $7,6 juta.

Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Prof Mohammed Ali Berawi, perwakilan dari IKN Authority Green and Digital Transformation, dan Vishal Curry, CEO Meta Mind Global Corporation (MMGC) (mewakili tujuh perusahaan teknologi Amerika di Jakarta).

Perusahaan yang berpartisipasi dalam proyek ini termasuk Amazon Web Services, Autodesk, Cisco, Esri, IBM, Honeywell, dan Motorola.

Setiap perusahaan akan menyumbangkan keahlian TI-nya untuk membangun pusat komando yang canggih dan efisien yang akan memperkuat fondasi pusat komando Tahap II yang terletak di Gedung 3 Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Kepulauan. Perangkat keras atau perangkat lunak.

Amazon Web Services menyediakan layanan cloud dan keamanan TI, Autodesk menangani manajemen dan desain gedung, Cisco mendukung infrastruktur dan jaringan TI, dan Esri berperan dalam analisis geografis.

Selain itu, IBM berfokus pada manajemen aset dan lingkungan, Honeywell menangani sistem pengawasan dan keamanan, dan Motorola menyediakan teknologi komunikasi dan jaringan yang andal.

Kolaborasi ini memberikan standar infrastruktur terbaik di seluruh aspek infrastruktur dan keamanan pusat komando PoC yang akan dibangun di nusantara, sehingga menciptakan ekosistem yang komprehensif dan berkelanjutan.

Perjanjian tersebut merupakan langkah maju dari perjanjian hibah yang sebelumnya ditandatangani oleh Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat (USTDA), Plt Direktur IKN Mochamad Basuki Hadimuljono, dan Duta Besar AS untuk Indonesia Kamala Shirin Lahdir. 20 Agustus 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *